OKU EKSPRES - Paul Pogba kini menghadapi risiko menjadi pengangguran setelah mendapatkan skorsing empat tahun dari dunia sepak bola akibat gagal dalam tes doping.
Mantan pemain Manchester United ini kehilangan pendapatan signifikan, termasuk gaji sekitar 6,8 juta Poundsterling dari Juventus.
Selain itu kehilangan kontrak sponsorship dengan Adidas yang bernilai 31 juta Poundsterling, total kerugian tersebut mencapai lebih dari Rp718 miliar.
Untuk mengatasi krisis keuangan yang dihadapinya, Pogba terpaksa mempertimbangkan untuk menjual salah satu propertinya.
BACA JUGA:7 Manfaat Daun Singkong untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:5 Manfaat Konsumsi Teh Hijau
Dia berencana menjual rumah mewahnya di Inggris, yang terletak di kawasan Hale Barns, Cheshire.
Rumah berlantai dua ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti lapangan sepak bola indoor, gym, ruang bermain, dan taman yang luas.
Pogba menawarkan rumah ini dengan harga 3 juta Poundsterling atau sekitar Rp57 miliar.
Jika tidak ada pembeli, ia berencana menyewakannya dengan harga sewa yang telah diturunkan dari Rp500 juta menjadi Rp342 juta per bulan.
BACA JUGA:Unsri Resmi Berstatus Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum
BACA JUGA:Beri Tali Asih Veteran dan Keluarga
Pogba membeli rumah ini pada tahun 2016 saat masih bermain untuk Manchester United.
Pada tahun 2022, rumah ini pernah menjadi sasaran perampokan saat Pogba sedang berlaga di Liga Champions melawan Atletico Madrid di Old Trafford.
Para perampok merusak pagar dan kunci rumah, sementara istri dan anak Pogba tengah tertidur di lantai atas.