10 Tanda Tubuh Kekurangan Air, Jangan Disepelekan!

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Minggu , 15 Jun 2025 - 20:59

Ilustrasi tubuh kekurangan air. -Foto: alodokter.com-Gus munir

OKU EKSPRES - Tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air, yakni sekitar 50 hingga 70 persen.

Cairan ini sangat penting bagi sel, jaringan, dan organ tubuh untuk menjalankan fungsinya secara optimal.

Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan harian dengan mengonsumsi minimal 2 liter atau sekitar 8 gelas air setiap hari.

Mengutip informasi dari akun Facebook dr. Boyke, berikut adalah 10 tanda tubuh mengalami kekurangan cairan yang sebaiknya dikenali sejak dini:

Mulut dan Bibir Kering

Kurangnya cairan membuat mulut terasa lengket dan bibir mudah pecah-pecah karena berkurangnya kelembapan.

Jarang Buang Air Kecil atau Urin Berwarna Pekat

Saat tubuh kekurangan air, frekuensi buang air kecil menurun dan warna urin menjadi lebih gelap akibat konsentrasi yang tinggi.

Kulit Kering dan Kurang Elastis

Kulit yang tidak cukup terhidrasi akan tampak kusam, kering, dan kehilangan kekenyalannya.

Sakit Kepala atau Pusing

Dehidrasi dapat memengaruhi fungsi otak, sehingga menimbulkan rasa pusing atau sakit kepala.

10 tanda tubuh kekurangan air, jangan disepelekan!                            oku ekspres - tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air, yakni sekitar 50 hingga 70 persen.
cairan ini sangat penting bagi sel, jaringan, dan organ tubuh untuk menjalankan fungsinya secara optimal. 
oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan harian dengan mengonsumsi minimal 2 liter atau sekitar 8 gelas air setiap hari.
mengutip informasi dari akun facebook dr. boyke, berikut adalah 10 tanda tubuh mengalami kekurangan cairan yang sebaiknya dikenali sejak dini:
baca juga:alasan wajah bengkak saat bangun tidur dan cara mengatasinya
baca juga:penjualan kupon jalan sehat sumatera ekspres 2025 meriahkan akhir pekan di kambang iwak
mulut dan bibir kering
kurangnya cairan membuat mulut terasa lengket dan bibir mudah pecah-pecah karena berkurangnya kelembapan.
jarang buang air kecil atau urin berwarna pekat
saat tubuh kekurangan air, frekuensi buang air kecil menurun dan warna urin menjadi lebih gelap akibat konsentrasi yang tinggi.
kulit kering dan kurang elastis
kulit yang tidak cukup terhidrasi akan tampak kusam, kering, dan kehilangan kekenyalannya.
sakit kepala atau pusing
dehidrasi dapat memengaruhi fungsi otak, sehingga menimbulkan rasa pusing atau sakit kepala.
baca juga:sumsel united resmi dilaunching, targetkan lolos ke liga 1
baca juga:pengedar sabu juga miliki senpi ilegal dibekuk polisi
cepat lelah atau lemas
cairan tubuh membantu mendistribusikan oksigen dan nutrisi. ketika jumlahnya tidak cukup, tubuh akan merasa cepat letih.
bau mulut
produksi air liur menurun saat dehidrasi, memicu pertumbuhan bakteri di mulut yang menyebabkan bau tidak sedap.
detak jantung meningkat
dehidrasi menurunkan volume darah, sehingga jantung harus memompa lebih cepat untuk menjaga sirkulasi.
rasa haus yang berlebihan
rasa haus adalah sinyal alami tubuh agar segera mendapatkan asupan cairan.
baca juga:imbau warga oku serahkan senpi
baca juga:gencarkan patroli dialogis cegah premanisme
kram otot
kekurangan cairan dapat mengganggu keseimbangan elektrolit, yang berujung pada kram atau nyeri otot.
sulit berkonsentrasi
otak yang tidak terhidrasi dengan baik akan mengalami gangguan fungsi, termasuk penurunan konsentrasi dan daya ingat.
jangan anggap sepele gejala-gejala ini. menjaga asupan cairan sangat penting agar tubuh dapat bekerja dengan baik dan terhindar dari risiko dehidrasi. (*)