PRABUMULIH, OKU EKSPRES - Ribuan pencari kerja memadati acara Job Fair Merdeka yang diselenggarakan oleh Disnaker Kota Prabumulih pada Kamis, 15 Agustus 2024 di gedung Caroline Prabumulih.
Job fair tersebut diikuti oleh 26 perusahaan yang membuka sekitar 500 lowongan kerja.
Pj Wali Kota Prabumulih, H Elman, menjelaskan bahwa 25 perusahaan hadir secara langsung di lokasi, sementara 1 perusahaan mengikuti acara secara online.
Elman menegaskan bahwa Disnaker akan terus berusaha secara objektif dalam mencari peluang kerja dan berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan.
BACA JUGA:Sepuluh Orang Ajukan Remisi Kemerdekaan
Elman juga memberikan pesan kepada para peserta, khususnya generasi muda, bahwa acara ini adalah kesempatan penting untuk menunjukkan kemampuan mereka.
Ia menyarankan agar peserta yang diterima kerja menjaga etika, sopan santun, dan terus menambah pengetahuan.
Lebih lanjut, Elman menyampaikan bahwa partisipasi perusahaan dalam job fair ini memberikan peluang kerja yang luas bagi masyarakat Prabumulih, dengan tujuan utama mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan.
Ia berharap angka pengangguran di Prabumulih dapat terus berkurang.
BACA JUGA:Diduga Sopir Ngantuk, Brio Tabrak Tiang Listrik
Selain job fair, pemerintah juga menyediakan pelatihan dan mendorong warga Prabumulih untuk berwirausaha guna menciptakan lapangan pekerjaan baru.
Meski tidak menetapkan target spesifik, Elman menegaskan bahwa pemerintah berupaya maksimal untuk mengurangi pengangguran melalui berbagai inisiatif, termasuk job fair.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Prabumulih, H Sanjay Yunus, menambahkan bahwa data pengangguran di Prabumulih saat ini meningkat, terutama di kalangan lulusan SMA dan SMK.
Dalam job fair kali ini, sekitar 2000 peserta hadir, dengan 1.500 di antaranya telah mendaftar melalui aplikasi barcode. “Dari jumlah tersebut, tersedia sekitar 560 lowongan kerja,” ungkapnya.
BACA JUGA:Huawei Siap Mengguncang Dunia Smartphone Foldable Lewat Inovasi Lipat Tiga
Sanjay juga menyoroti bahwa beberapa perusahaan, seperti Pertamina PDSI dan RS Pertamina, mungkin akan meminta sertifikat tertentu dari calon pekerja.
Anggota DPRD Kota Prabumulih, Hj Nurlisna, mengapresiasi kegiatan ini dan menyebutnya sebagai langkah positif untuk mengurangi pengangguran dan meringankan beban orang tua ketika anak-anak mereka telah mendapatkan pekerjaan.
Mengenai penambahan anggaran untuk Disnaker terkait pelatihan dan job fair, Nurlisna menyatakan bahwa hal tersebut akan dikoordinasikan dan menjadi bagian dari kebijakan TAPD. (*)