Pengeroyok Kades Diamankan

pengeroyokan terhadap Kades Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Komarudin, dan saudaranya Zainal Abidin, telah diamankan di Denpom II/4 Prabumulih untuk dilakukan pemeriksaan, Selasa (21/10).-Istimewa-

SUMSEL - OKU EKSPRES.COM- Langkah tegas dilakukan jajaran TNI. Sejumlah oknum TNI yang terlibat dalam insiden pengeroyokan terhadap Kades Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Komarudin, dan saudaranya Zainal Abidin, telah diamankan di Denpom II/4 Prabumulih untuk dilakukan pemeriksaan, Selasa (21/10).

Dandim 0402/OKI, Letkol Inf Gunawan Wibisono melalui Pasi Intel Kodim 0402/OKI, Lettu Arm Zolimin didampingi Kapolsek Kav Adam mengungkapkan, oknum anggota yang melakukan pengeroyokan terhadap kedua korban tersebut bukan anggotanya. Dijelaskannya, para oknum itu merupakan peserta Latihan Kaderisasi Pelatih Tersebar Yonif Teritorial Pembangunan Jajaran Kodam II/Sriwijaya sejak 19 Oktober.

Ada sembilan oknum yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap kades dan saudaranya. Mereka merupakan anggota Brigif 8/Garuda Cakti yang sudah dibawa anggota Sub Denpom Prabumulih untuk dilakukan BAP dan pemeriksaan lebih lanjut, bebernya.

Kasi OPS Brigif Mayor Inf Satria Perkasa juga telah menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut saat melakukan mediasi pada Senin (20/10) malam, yang turut dihadiri Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto, dan pihak perusahaan.

BACA JUGA:Tersinggung, 4 Orang Ditetapkan Tersangka Pengeroyokan

BACA JUGA:Sopir Truk Tronton Jadi Korban Pengeroyokan oleh Terduga Pelaku Pungli

Kondisi saat ini aman dan kondusif. Dari pihak Polsek Lempuing juga masih ada yang melakukan penjagaan. Semoga tetap aman dan insiden seperti ini tidak lagi terjadi, ujarnya.

Sementara itu, pasca pengeroyokan yang terjadi di kebun salah satu perusahaan perkebunan, Kades Cahya Bumi, Komarudin, masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit karena mengalami sesak napas. Sempat batuk dan mengeluarkan darah, terangnya kemarin (21/10).

Komarudin menceritakan, kejadian itu terjadi pada Senin (20/10) sekitar pukul 16.00 WIB. Awalnya, ia bermaksud menanyakan perihal warganya yang diamankan karena diduga mencuri sawit di perusahaan tersebut. Namun, ia justru dikeroyok di area kebun blok 8.

Korban, Komarudin, menuturkan bahwa saat datang ke lokasi kejadian, ia sudah memperkenalkan diri sebagai kades dan ingin menanyakan informasi terkait warganya yang ditangkap dan dipukuli. Oknum tersebut membenarkan bahwa warganya memang ditangkap.

BACA JUGA:Pasal Lahan Parkir Berujung Pengeroyokan, 2 Pria Diamankan

BACA JUGA:Tersangka Pengeroyokan Ditangkap, Ratusan Anggota PSHT Datangi Mapolres OKU Timur

Namun, setelah ia memperkenalkan diri sebagai kades, ia malah dikeroyok oleh sejumlah orang hingga tak sempat menghitung jumlahnya karena situasi ramai. Kemudian, kakaknya datang menyusul setelah melihatnya pergi sendirian menggunakan motor. Saat hendak merekam kejadian dengan ponsel, kakaknya juga dipukul dan dikeroyok. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan