Selain itu, makanan tinggi serat seperti buah-buahan dan sayuran juga penting karena dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh dengan membuangnya melalui urin.
4. Konsumsi Obat Penurun Kolesterol (Sesuai Anjuran Dokter)
Jika kadar kolesterol sudah sangat tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat penurun kolesterol. Obat ini bekerja dengan menghambat produksi kolesterol di hati serta membantu mengeluarkan kolesterol dari tubuh.
Namun, penggunaannya harus hati-hati karena dapat menimbulkan efek samping seperti nyeri otot, gangguan pencernaan, peningkatan kadar gula darah, hingga kerusakan hati.
5. Pertimbangkan Obat Herbal
Sebagai alternatif, beberapa orang memilih menggunakan obat herbal untuk membantu menurunkan kolesterol, seperti minyak ikan, psyllium, atau niacin.
BACA JUGA:Jaga Kolesterolmu! Begini Bahaya dan Cara Pencegahannya
BACA JUGA:Leher Kaku Tak Selalu Tanda Kolesterol Tinggi, Begini Faktanya
Meskipun begitu, tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen herbal guna memastikan keamanannya dan mencegah efek samping yang tidak diinginkan.
Menjaga kadar kolesterol tetap normal setelah lebaran sangat penting untuk mencegah komplikasi serius. Setelah menerapkan langkah-langkah di atas, pastikan kamu memeriksakan kadar kolesterol secara rutin agar kesehatan tetap terpantau dengan baik.