Kepala BPBD Kota Prabumulih, Sriyono, menambahkan bahwa mereka menerima laporan tentang dua titik banjir.
BACA JUGA:Lakukan Kunjungan, Cegah Potensi Pelarian Warga Binaan
BACA JUGA:Realisasi APBN 2024 hingga 20 Desember 2024 Mencapai 96%
Pertama, di kawasan Tugu Kecil dengan 51 rumah terdampak, namun banjirnya hanya sementara. Kedua, di Desa Tanjung Telang, yang mulai terendam pada Senin dinihari dengan sekitar 23 rumah terendam.
"Kami sudah melakukan mitigasi dengan pendataan, memberikan layanan kesehatan dari BPBD Provinsi, serta sedikit bantuan dari Pemkot untuk warga terdampak banjir," jelasnya.
Penjabat Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM, menyatakan bahwa pihaknya sengaja mengunjungi Desa Tanjung Telang untuk meninjau banjir yang menggenangi puluhan rumah.
"Kami meminta masyarakat untuk segera melapor, dan kami akan memfasilitasi layanan dari Dinas Kesehatan, karena banjir sering kali membawa penyakit," ujarnya.
BACA JUGA:Cabai hingga Minyak Goreng Alami Kenaikan
BACA JUGA:Imbau Pedagang Tak Jual Petasan Jelang Tahun Baru
Pemkot Prabumulih akan terus memantau daerah-daerah yang sering terdampak banjir.
Elman juga menambahkan bahwa debit air sungai saat ini cenderung fluktuatif, kadang tinggi, kadang turun. "Tugas BPBD adalah 24 jam siaga untuk melakukan pemantauan," pungkasnya. (*)