Waspadai! Kebiasaan Malam Ini Bisa Picu Kolesterol Tinggi

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Sabtu , 31 May 2025 - 19:20

Ilustrasi kebiasaan begadang bisa picu kolesterol tinggi. -Foto: Unsplash-Gus munir

OKU EKSPRES - Saat membahas kolesterol, kebanyakan orang biasanya langsung teringat pada pola makan dan aktivitas fisik.

Namun ternyata, gaya hidup di malam hari juga berperan besar dalam memengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh.

Menurut Healthline, kolesterol memiliki fungsi penting bagi tubuh, seperti membantu produksi vitamin D, pembentukan hormon tertentu, serta menjaga struktur membran sel.

Kolesterol terdiri dari beberapa jenis. Salah satu yang dikenal memiliki dampak negatif adalah low-density lipoprotein (LDL).

Jenis kolesterol ini mengandung lebih banyak lemak daripada protein, dan jika kadarnya berlebihan, dapat menumpuk di pembuluh darah, membentuk plak yang meningkatkan risiko penyakit jantung.

Sebaliknya, high-density lipoprotein (HDL) justru bermanfaat. HDL berperan menyerap kelebihan kolesterol dalam darah dan membantu membersihkannya, sehingga mengurangi risiko penumpukan di pembuluh darah.

Oleh karena itu, bukan berarti kolesterol harus dihindari sepenuhnya, melainkan perlu dikendalikan melalui pola hidup sehat.

Salah satu caranya adalah dengan menghindari kebiasaan buruk yang dilakukan di malam hari.

Kebiasaan Malam yang Dapat Meningkatkan Kolesterol

Tahukah Bunda? Kualitas tidur memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan, termasuk pada kadar kolesterol.

waspadai! kebiasaan malam ini bisa picu kolesterol tinggi                            oku ekspres - saat membahas kolesterol, kebanyakan orang biasanya langsung teringat pada pola makan dan aktivitas fisik. 
namun ternyata, gaya hidup di malam hari juga berperan besar dalam memengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh.
menurut healthline, kolesterol memiliki fungsi penting bagi tubuh, seperti membantu produksi vitamin d, pembentukan hormon tertentu, serta menjaga struktur membran sel.
kolesterol terdiri dari beberapa jenis. salah satu yang dikenal memiliki dampak negatif adalah low-density lipoprotein (ldl). 
baca juga:5 rahasia rambut segar anti lepek meski aktif seharian
baca juga:tingkatkan intensitas patroli malam untuk jaga kamtibmas
jenis kolesterol ini mengandung lebih banyak lemak daripada protein, dan jika kadarnya berlebihan, dapat menumpuk di pembuluh darah, membentuk plak yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
sebaliknya, high-density lipoprotein (hdl) justru bermanfaat. hdl berperan menyerap kelebihan kolesterol dalam darah dan membantu membersihkannya, sehingga mengurangi risiko penumpukan di pembuluh darah.
oleh karena itu, bukan berarti kolesterol harus dihindari sepenuhnya, melainkan perlu dikendalikan melalui pola hidup sehat. 
salah satu caranya adalah dengan menghindari kebiasaan buruk yang dilakukan di malam hari.
baca juga:ardian gama terpilih sebagai ketua askab pssi oku selatan
baca juga:ingatkan pengemudi tak mengakut melebihi kapasitas
kebiasaan malam yang dapat meningkatkan kolesterol
tahukah bunda? kualitas tidur memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan, termasuk pada kadar kolesterol. 
tidur merupakan proses penting bagi tubuh untuk memulihkan energi dan memperbaiki sel-sel yang rusak setelah beraktivitas seharian.
selama tidur, tekanan darah menurun, detak jantung melambat, dan pernapasan menjadi lebih tenang. proses ini juga memberi waktu istirahat bagi jantung. 
oleh sebab itu, disarankan bagi orang dewasa untuk tidur 7 hingga 9 jam setiap malam.
baca juga:viralnya warga kayuagung bawa putranya ngadu ke kdm, deru: mungkin ingin dikenal
baca juga:aksi curanmor makin meresahkan warga
jika waktu tidur kurang dari yang direkomendasikan, berbagai gangguan kesehatan bisa muncul, termasuk peningkatan kadar kolesterol.
menurut webmd, kurang tidur dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon. produksi hormon stres kortisol dan hormon pemicu lapar, ghrelin, akan meningkat. 
sementara itu, leptin—hormon yang berperan mengontrol berat badan—justru menurun. ketidakseimbangan ini berdampak pada meningkatnya kolesterol.
selain itu, gangguan tidur seperti sleep apnea juga sering dikaitkan dengan tingginya kadar kolesterol total, ldl, dan trigliserida, serta rendahnya kadar hdl. 
baca juga:penjualan turun jelang iduladha
baca juga:ruptl pln 2025—2034 buka 1,7 juta lapangan kerja
kondisi ini umumnya juga dialami oleh orang yang mengalami kelebihan berat badan.
dampak begadang terhadap kolesterol
kurang tidur atau begadang secara rutin bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. 
studi pada hewan menunjukkan bahwa tikus yang tidak cukup tidur mengalami peningkatan kolesterol dalam darah dan hati, serta penurunan enzim hati yang berfungsi mengolah kolesterol. (*)
tikus-tikus tersebut juga mengalami penurunan hormon leptin dan resistin. leptin diketahui berperan dalam mengatur metabolisme dan nafsu makan, yang secara tidak langsung memengaruhi kadar kolesterol.
baca juga:nekat masuk mekkah lewat gurun, satu wni tewas karena dehidrasi
baca juga:tetapkan upacara hari lahir pancasila pada 2 juni 2025
tak hanya kurang tidur, tidur terlalu lama juga bisa berdampak negatif. studi di jepang menemukan bahwa perempuan yang tidur lebih dari delapan jam per malam cenderung memiliki kadar hdl yang rendah. 
mereka yang tidur kurang dari lima jam atau lebih dari delapan jam juga mengalami kadar trigliserida yang tinggi.
tips meningkatkan kualitas tidur
agar kadar kolesterol tetap terkendali, bunda perlu memperhatikan kualitas tidur. berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:
- tentukan jam tidur dan bangun yang konsisten setiap hari
- usahakan tidur selama 7–8 jam setiap malam
- ciptakan suasana kamar yang nyaman, sejuk, gelap, dan tenang
- lakukan kegiatan relaksasi sebelum tidur, seperti membaca buku atau mandi air hangat
baca juga:pedagang mengeluh sepi pembeli hewan kurban
baca juga:jembatan alami rusak parah tak layak dilintasi
- jauhkan ponsel dari tempat tidur agar tidak mengganggu
- hindari tidur dalam keadaan lapar
- batasi asupan kafein agar tidak mengganggu waktu tidur
- lakukan peregangan ringan untuk mengurangi ketegangan otot
- menulis jurnal sebelum tidur dapat membantu meredakan stres. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 1 JUNI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan