Tiga Desa Belum Mendapat Program MBG, Siswa Kecewa

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) mulai dijalankan di sejumlah wilayah di Kabupaten OKU Selatan. -Dok/HOS-

Menanggapi hal tersebut, Koordinator Lapangan Program Sekolah Pusat Pangan Gizi (SPPG) Kabupaten OKU Selatan, Hafis, menjelaskan bahwa keterlambatan distribusi disebabkan oleh keterbatasan jumlah dapur yang beroperasi pada tahap awal.

“Saat ini dapur yang aktif masih terbatas. Setiap dapur hanya mampu melayani sekitar 3.000 porsi per hari, dan semuanya harus sesuai dengan standar keamanan pangan,” terangnya.

BACA JUGA:Belum Sepekan Beroperasi, Pekerja Dapur MBG OKU Selatan Ramai-Ramai Mundur

BACA JUGA:1 Dapur MBG OKU Dinonaktifkan

Ia menambahkan, wilayah yang belum terlayani akan segera mendapatkan jatah setelah dapur tambahan mulai beroperasi.

“Begitu dapur baru berfungsi, desa-desa seperti Bendi, Pelawi, dan Pekuolan akan langsung masuk daftar penerima. Kami pastikan program ini akan merata setelah proses evaluasi selesai,” tegas Hafis.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk bersabar karena pemerintah tengah melakukan penyesuaian agar Program Makanan Bergizi Gratis dapat berjalan efektif, adil, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten OKU Selatan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan