6 Cara Makan Mie Instan agar Tidak Bikin Gemuk, Dijamin Aman!

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Kamis , 10 Jul 2025 - 20:47

Ilustrasi makan mie instan tidak gemuk. -mymilk.com-

4. Hindari Makan dari Wadah Styrofoam

Mengonsumsi makanan panas dari kemasan styrofoam bisa membahayakan kesehatan karena zat kimianya berpotensi memicu penyakit serius seperti kanker.

Sebaiknya, pindahkan mie ke mangkuk kaca atau keramik yang aman dan bersih.

5. Batasi Frekuensi Konsumsi

Meskipun mie instan enak, bukan berarti harus dikonsumsi setiap hari. Mulailah dengan membatasi konsumsi jadi seminggu sekali, lalu perlahan kurangi menjadi dua minggu sekali atau bahkan sebulan sekali.

6. Imbangi dengan Gaya Hidup Sehat

Perbanyak minum air putih, konsumsi sayur dan buah, serta rutin berolahraga. Gaya hidup sehat ini bisa membantu menyeimbangkan asupan kalori berlebih dari mie instan, sehingga berat badan tetap terjaga.

Jadi, kita masih bisa kok menikmati semangkuk mie instan tanpa rasa bersalah. Kuncinya adalah tahu cara menyiasatinya dan tetap menjaga pola hidup sehat. Selamat mencoba, ya!.

6 cara makan mie instan agar tidak bikin gemuk, dijamin aman!                            oku ekspres.com - mie instan memang praktis dan nikmat, tapi kita perlu hati-hati karena kandungan kalorinya cukup tinggi. 
mengonsumsinya terlalu sering bisa membuat berat badan naik dan berdampak kurang baik bagi kesehatan, apalagi jika bumbunya digunakan secara penuh.
meski begitu, bukan berarti kita harus sepenuhnya menghindari mie instan. asal tahu triknya, kita tetap bisa menikmatinya tanpa khawatir berat badan melonjak. 
nah, berikut ini beberapa cara cerdas makan mie instan supaya tetap sehat dan enggak bikin gemuk:
baca juga:bahaya konsumsi mie instan berlebihan dan cara mengatasinya
baca juga:bahaya mie instan untuk kesehatan anak yang perlu ibu waspadai
1. tambahkan bahan bergizi
agar kandungan gizi dalam makanan tetap seimbang, lengkapi mie instan dengan bahan tambahan seperti telur, sayuran hijau, jamur, wortel, atau kacang-kacangan. 
tambahan ini bisa membantu memenuhi kebutuhan protein, vitamin, mineral, dan serat harian kita.
2. buang air rebusan pertama
mie instan biasanya digoreng sebelum dikemas, sehingga meninggalkan minyak pada lapisan mie. rebus mie, lalu buang air rebusan pertama untuk mengurangi sisa minyak dan zat-zat lain yang kurang sehat.
3. kurangi bumbu instan
bumbu mie instan biasanya tinggi msg dan natrium. untuk mengurangi dampaknya, pakailah bumbu instan secukupnya saja. kamu juga bisa menggantinya dengan bumbu dapur alami seperti garam, bawang putih, atau cabai agar lebih sehat tapi tetap lezat.
baca juga:trik makan mie instan tanpa takut gemuk
baca juga:mie instan: makanan praktis dengan perhatian terhadap kesehatan
4. hindari makan dari wadah styrofoam
mengonsumsi makanan panas dari kemasan styrofoam bisa membahayakan kesehatan karena zat kimianya berpotensi memicu penyakit serius seperti kanker. 
sebaiknya, pindahkan mie ke mangkuk kaca atau keramik yang aman dan bersih.
5. batasi frekuensi konsumsi
meskipun mie instan enak, bukan berarti harus dikonsumsi setiap hari. mulailah dengan membatasi konsumsi jadi seminggu sekali, lalu perlahan kurangi menjadi dua minggu sekali atau bahkan sebulan sekali.
6. imbangi dengan gaya hidup sehat
perbanyak minum air putih, konsumsi sayur dan buah, serta rutin berolahraga. gaya hidup sehat ini bisa membantu menyeimbangkan asupan kalori berlebih dari mie instan, sehingga berat badan tetap terjaga.
baca juga:tips makan mie instan tetap aman untuk kesehatan
baca juga:bahaya konsumsi mie instan berlebihan dan cara mengatasinya
jadi, kita masih bisa kok menikmati semangkuk mie instan tanpa rasa bersalah. kuncinya adalah tahu cara menyiasatinya dan tetap menjaga pola hidup sehat. selamat mencoba, ya!.