Diabetes dan Puasa: Bolehkah dan Bagaimana Caranya?

Ilustrasi pengecekan gula darah. -Foto: mayapadahospital.com-Hesti
Sebaliknya, hiperglikemia juga dapat terjadi apabila penderita mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat dan gula secara berlebihan saat sahur atau berbuka.
Kadar gula darah yang terus meningkat dapat memicu komplikasi serius seperti ketoasidosis diabetik, yang bisa mengancam jiwa.
BACA JUGA:7 Minuman yang Sebaiknya Dihindari Penderita Diabetes dan Pilihan Aman Sebagai Penggantinya
BACA JUGA:Cara Alami Menurunkan Gula Darah dengan Rempah dan Tanaman Rumah
Agar dapat menjalani puasa dengan aman, penderita diabetes dianjurkan mengikuti beberapa langkah pencegahan berikut:
Konsultasi dengan Dokter
Sebelum memutuskan untuk berpuasa, penting untuk berkonsultasi dengan tenaga medis. Dokter akan menilai kondisi kesehatan secara menyeluruh dan memberikan saran apakah aman atau tidak untuk menjalankan puasa.
Pilih Menu Sahur dan Berbuka yang Sehat
Hindari makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana seperti kue manis, nasi putih, atau minuman manis.
Sebagai gantinya, konsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah, seperti nasi merah, gandum, sayuran, serta sumber protein seperti ikan dan daging tanpa lemak.
BACA JUGA:Jenis- Jenis Makanan yang Perlu Dibatasi untuk Cegah Risiko Diabetes
BACA JUGA:Diabetes Bisa Sebabkan Gangguan Memori? Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya
Cukupi Asupan Cairan
Selama waktu berbuka hingga sahur, pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Minumlah air putih dalam jumlah yang cukup dan hindari minuman berkafein yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Pantau Kadar Gula Darah Secara Berkala