Lompat Jangkit: Teknik, Hal yang Harus Dihindari, dan Manfaatnya

ilustrasi lompat jangkit -foto : suara-Hesti

   - Kecepatan lari meningkat saat mendekati papan tolakan untuk mendapatkan momentum maksimal.  

2. Tahap Berjingkat ( Hop)  

   - Gunakan kaki terkuat sebagai tumpuan awal.  

   - Dorong salah satu kaki ke depan sambil mengayunkan paha kaki lainnya ke belakang.  

   - Arahkan tubuh ke depan untuk menjaga keseimbangan dan momentum.  

3. Tahap Melangkah (Step)

   - Lakukan tolakan cepat menggunakan kaki yang sama dengan tahap berjingkat.  

BACA JUGA:Segudang Manfaat Telur Puyuh, Si Kecil Penuh Gizi

BACA JUGA:Ragam Manfaat Kacang Almond untuk Kesehatan

   - Luruskan mata kaki, sendi lutut, dan pinggang untuk menjaga kestabilan.  

   - Ayunkan paha kaki ke posisi horizontal dan persiapkan tubuh untuk tahap lompatan.  

4. Tahap Melompat (Jump) 

   - Luruskan salah satu kaki dan dorong tubuh ke depan.  

   - Ayunkan paha kaki yang tidak bertumpu ke depan untuk mendapatkan daya dorong tambahan.  

   - Saat mendekati pendaratan, tarik tangan dan tubuh ke belakang, lalu dorong tubuh ke depan untuk memastikan pendaratan yang stabil.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan