PALEMBANG - OKU EKSPRES.COM- Pelatih Kepala Sumsel United, Nilmaizar, meminta para pemainnya untuk tidak larut dalam kekecewaan usai menelan kekalahan dari Adhyaksa FC Banten.
Nilmaizar menegaskan bahwa perjalanan Pegadaian Championship 2025/26 masih panjang dan tim harus segera bangkit.
Pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat itu berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap semua kesalahan yang terjadi pada laga sebelumnya.
Fokus perbaikan akan diarahkan pada sektor pertahanan, penyerangan, hingga situasi bola mati (set piece) agar tim tampil lebih solid saat menghadapi Sriwijaya FC di laga pekan kedelapan, Minggu (2/11), di mana Sumsel United akan bertindak sebagai tuan rumah.
BACA JUGA:Sumsel United Siap Pertahankan Tren Positif, Waspadai Kebangkitan Adhyaksa FC
BACA JUGA:Tahan Imbang PSPS, Sumsel United Kokoh di Posisi ke Dua Klasemen
“Latihan kami gunakan untuk memperbaiki kekurangan saat melawan Adhyaksa FC Banten — baik di lini belakang, depan, maupun dalam eksekusi set piece. Semoga kesalahan yang kemarin terjadi tidak terulang lagi,” ujar Nilmaizar.
Menanggapi kondisi mental pemain pascakekalahan, mantan pelatih timnas Indonesia itu memastikan bahwa para pemain tetap dalam semangat tinggi.
“Kalau soal mental turun, tidak ada. Dalam sepak bola itu hal yang wajar — kadang menang, kadang kalah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Nilmaizar memastikan bahwa kondisi Hafit Ibrahim dan rekan-rekan kini sudah siap tempur menghadapi Sriwijaya FC.
BACA JUGA:Tantang PSPS, Sumsel United Tekad Putus Tren Negatif
BACA JUGA:Kalahkan Persekat, Sumsel United Melesat Sebagai Runner-up
“Yang jelas, anak-anak sudah siap. Kami akan berusaha tampil maksimal, memberikan permainan terbaik, dan tentu saja menargetkan kemenangan di laga nanti,” pungkasnya. (gsm)