MUARADUA - Jumlah alokasi pupuk bersubsidi yang diberikan kepada Kabupaten OKU Selatan pada tahun 2024 mengalami penurunan yang signifikan.
Menurut Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 700/KPTS/Perta-OKUS 2023, jumlah pupuk bersubsidi jenis Urea yang tersedia sebanyak 11.753,4 Ton, sementara NPK sebanyak 13.045,1 Ton.
Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yaitu tahun 2023, terjadi penurunan kuota Urea sebesar 12 ton, dan NPK juga mengalami penurunan kuota.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pertanian OKU Selatan, Syahtomi SP MM melalui Kabid Sapras Julaeka STP M TA, Kamis, 11 Januari 2024.
BACA JUGA:Pajak Hiburan Bakal Dinaikkan 40-75 Persen
BACA JUGA:Jet Tempur AS-Inggris Kala Luncurkan Rudal Tomahawk
Syahtomi menjelaskan bahwa penurunan alokasi pupuk bersubsidi sesuai dengan SK Bupati Nomor 700/KPTS/Perta-OKUS 2023, yang juga mengatur penetapan alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi sektor pertanian TA 2024.
Meskipun terjadi penurunan, dia menegaskan bahwa akan ada pengajuan tambahan jika diperlukan, sesuai dengan instruksi dari Kementerian.
“Saat ini, realisasi pengajuan pupuk bersubsidi baru mencapai 52 persen untuk Urea dan 29 persen untuk NPK,” ungkapnya.
Meski angka tersebut jauh dari kebutuhan petani yang mencapai ribuan ton, Syahtomi menekankan bahwa pengajuan tambahan masih memungkinkan dilakukan sesuai dengan kebutuhan yang sebenarnya. (*)
BACA JUGA:Komitmen Perkuat Kerjasama Perdagangan Indonesia -Vietnam
BACA JUGA:Bahaya Kebisaan Ngemil Malam Hari