Program Imunisasi Anak Sekolah di OKU Tembus 95 Persen

Subkoordinator Surveilans dan Imunisasi, Muhammad Yunius. -Eris/OKES-

BATURAJA, OKU EKSPRES.COM - Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) tahun 2025, Dinas Kesehatan OKU berhasil mencatat capaian 95 persen dari total target sasaran nasional, sebuah angka yang menunjukkan keberhasilan luar biasa di bidang kesehatan masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan OKU, Deddy Wijaya, melalui Subkoordinator Surveilans dan Imunisasi, Muhammad Yunius, menyampaikan bahwa sejak program ini digulirkan pada awal Agustus 2025, sebanyak 13.032 anak telah mendapat imunisasi dari total 13.940 target sasaran.

“Kami bersyukur capaian ini sudah mendekati target nasional, namun upaya kami tidak berhenti sampai di sini. Kami berkomitmen untuk menuntaskan hingga 100 persen anak di OKU mendapatkan imunisasi lengkap sebelum akhir Oktober,” ungkap Yunius optimistis.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan OKU, rincian capaian tersebut meliputi:

BACA JUGA:Gelar Imunisasi HPV untuk Cegah Kanker Serviks pada Remaja Putri

BACA JUGA:Tingkatkan Kekebalan Tubuh Siswa, Lakukan Imunisasi

6.580 anak kelas 1 SD/MI telah menerima imunisasi MR (campak-rubela) dari target 6.925 anak.

3.138 anak kelas 6 SD/MI dan kelas 3 SMP/MTs sudah mendapat imunisasi kejar HPV dari 3.504 sasaran.

Sementara itu, 3.314 anak kelas 5 SD/MI telah disuntik vaksin HPV dari total 3.511 target.

Untuk menjangkau seluruh anak di wilayah pedesaan, petugas kesehatan kini melakukan sistem jemput bola ke sekolah-sekolah dan pelosok desa. 

BACA JUGA:Bayi Demam Setelah Imunisasi, Waspadai Kondisinya dan Apa Saja langka Pertolongannya

BACA JUGA:Puskesmas Muaradua Gelar Bulan Imunisasi Anak Sekolah

Langkah ini menjadi strategi efektif agar tidak ada satu pun anak yang terlewat dari program imunisasi nasional.

Program BIAS sendiri menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan kekebalan tubuh anak usia sekolah terhadap penyakit campak, rubela, tetanus, dan difteri, serta memberikan perlindungan tambahan bagi anak perempuan dari risiko kanker leher rahim (HPV).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan