Muhammad Ferarri kemudian mencetak gol penyeimbang di menit ke-18, sehingga babak pertama berakhir dengan skor 2-2.
BACA JUGA:Berkebun: Kegiatan Menyenangkan yang Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental
BACA JUGA:Manfaat Kesehatan dari Biji Bunga Matahari: Sumber Nutrisi Alami yang Luar Biasa
STY menerapkan formasi 3-5-2 dengan Daffa Fasya di bawah mistar, tiga bek diisi oleh Kakang Rudianto, Kadek Arel, dan Muhammad Ferarri.
Sementara lima gelandang adalah Pratama Arhan, Arkhan Fikri, Marselino Ferdinan, Rayhan Hannan, dan Doni Tri Pamungkas. Dua striker yang dimainkan adalah Rafael Struick dan Hokky Caraka.
Di babak kedua, STY memasukkan Asnawi Mangkualam untuk menggantikan Kakang Rudianto, Zanadin Fariz menggantikan Rayhan Hannan, dan Victor Dethan menggantikan Hokky Caraka.
Permainan sempat menunjukkan peningkatan, tetapi peluang yang tercipta gagal dikonversi menjadi gol.
BACA JUGA:Manfaat Kacang Merah untuk Diet: Meningkatkan Kesehatan dan Menurunkan Berat Badan
BACA JUGA:Efektivitas Kopi dalam Menurunkan Berat Badan
Namun, momen krusial terjadi ketika Marselino Ferdinan mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan tekel keras pada pemain Laos di menit ke-69.
Akibatnya, Indonesia harus bermain dengan 10 orang. Meski sempat unggul melalui sundulan Muhammad Ferarri, Laos kembali menyamakan kedudukan lewat gol Peter Phanthavong di menit ke-77.
Gol tersebut sempat menuai kontroversi karena bola diduga sudah keluar dari lapangan sebelum gol tercipta, namun wasit tetap mengesahkannya.
Hasil imbang ini membuat Shin Tae Yong menyampaikan permintaan maaf kepada para pendukung Timnas Indonesia, khususnya yang hadir di stadion.
BACA JUGA:Tahu Kuning: Makanan Bergizi dengan Beragam Manfaat Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Daun Kapuk Randu untuk Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui
Ia berjanji akan melakukan evaluasi dan perbaikan untuk pertandingan berikutnya.