6 Makanan untuk Obat Darah Rendah yang Ampuh dan Mudah Ditemukan

Reporter: Gus Munir |

Editor: Dedi Okes |

Senin , 28 Jul 2025 - 18:41

Ilustrasi mengalami tekanan darah rendah. -Mitrakeluarga.com-

6 makanan untuk obat darah rendah yang ampuh dan mudah ditemukan                            oku ekspres.com - mengalami tekanan darah rendah atau hipotensi memang tak bisa dianggap sepele. 
meski sebagian orang tampak sehat meski memiliki tekanan darah rendah, namun kondisi ini bisa memicu pingsan secara tiba-tiba, bahkan dalam kasus tertentu bisa menyebabkan komplikasi serius seperti syok anafilaktik.
maka dari itu, penting bagi penderita hipotensi untuk memperhatikan asupan makanan sehari-hari.
untungnya, ada beberapa jenis makanan yang bisa membantu menaikkan tekanan darah secara alami dan mudah ditemukan di sekitar kita.
baca juga:buah-buahan yang ampuh mengatasi tekanan darah rendah
baca juga:kenali perbedaan darah rendah dengan anemia agar tidak salah tangani
apa itu hipotensi?
seseorang dikatakan menderita hipotensi jika tekanan darahnya berada di bawah angka 90/60 mmhg.
angka pertama (90) adalah tekanan sistolik, yaitu tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh. 
sedangkan angka kedua (60) adalah tekanan diastolik, yakni saat jantung beristirahat sejenak sebelum berdetak kembali.
gejala hipotensi bisa berupa pusing saat berdiri dari posisi duduk atau berbaring, tubuh terasa lemas, hingga pingsan mendadak. 
baca juga:kenali 4 bahaya darah rendah dan gejalanya yang harus diwaspadai
baca juga:perbedaan pusing akibat vertigo dan darah rendah serta penanganannya
dalam kondisi ekstrem, tekanan darah yang terlalu rendah bisa berdampak fatal.
makanan yang baik untuk penderita darah rendah
berikut adalah beberapa jenis makanan yang direkomendasikan untuk membantu meningkatkan tekanan darah:
1. makanan kaya vitamin b12
kekurangan vitamin b12 dapat menyebabkan anemia tertentu yang berkontribusi pada tekanan darah rendah dan rasa lelah.
sumber vitamin b12 yang bisa dikonsumsi:
baca juga:cara meredakan vertigo dengan minuman herbal bagi pemilik darah rendah
baca juga:darah rendah bisa disebabkan kebiasaan seseorang
telur
daging sapi
ikan tuna dan sarden
susu dan produk olahannya
2. makanan tinggi asam folat
asupan folat yang cukup penting untuk mencegah anemia dan mendukung produksi sel darah merah.
makanan kaya folat antara lain:
asparagus
kacang-kacangan dan polong-polongan
sayuran hijau seperti brokoli
buah jeruk
3. makanan asin (natrium)
makanan yang mengandung garam dapat membantu menaikkan tekanan darah.
contoh makanan tinggi natrium:
baca juga:buah-buahan yang ampuh mengatasi tekanan darah rendah
baca juga:kenali perbedaan darah rendah dengan anemia agar tidak salah tangani
sup kalengan
udang
keju cottage
pizza dan daging olahan
ikan kalengan atau asap
jus kemasan
kaldu instan
4. makanan atau minuman berkafein
kafein dapat menstimulasi sistem saraf dan mempercepat detak jantung, sehingga sementara waktu bisa menaikkan tekanan darah.
sumber kafein:
kopi
teh
cokelat
catatan: hindari konsumsi kafein pada malam hari agar tidak mengganggu tidur.
baca juga:kenali 4 bahaya darah rendah dan gejalanya yang harus diwaspadai
baca juga:perbedaan pusing akibat vertigo dan darah rendah serta penanganannya
5. makanan dengan kandungan air tinggi
dehidrasi bisa memperburuk hipotensi. selain minum air putih, konsumsi makanan dengan kadar air tinggi bisa bantu menjaga tekanan darah tetap stabil.
contoh makanan:
timun
tomat
selada
belimbing
kembang kol
6. batasi karbohidrat olahan
karbohidrat olahan cenderung cepat dicerna, yang bisa memicu penurunan tekanan darah secara tiba-tiba, terutama pada lansia.
diet rendah karbohidrat terbukti dapat membantu mengontrol tekanan darah pada penderita hipotensi.
baca juga:cara meredakan vertigo dengan minuman herbal bagi pemilik darah rendah
baca juga:darah rendah bisa disebabkan kebiasaan seseorang
kesimpulan:
hipotensi bisa dicegah dan dikendalikan dengan pola makan yang tepat. bagi anda yang memiliki tekanan darah rendah, pastikan selalu menyediakan makanan-makanan di atas sebagai bagian dari gaya hidup sehat anda. 
jangan tunda untuk konsultasi ke dokter jika gejala semakin sering muncul atau memburuk.