5 Penyebab Gangguan Tidur

Reporter: Gus Munir |

Editor: Dedi Okes |

Sabtu , 22 Feb 2025 - 19:05

Ilustrasi susah tidur. -Foto:elitespringbed.com-Gus munir

5 penyebab gangguan tidur                            oku ekspres - tidur adalah kebutuhan utama manusia untuk menjaga kesehatan dan performa tubuh tetap optimal. oleh karena itu, penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik setiap malam.
pada orang dewasa, durasi tidur yang ideal berkisar antara 6 hingga 8 jam per malam. jika ingin bangun pada pukul 5 pagi, sebaiknya tidur tidak lebih dari pukul 10 malam.
namun, sebagian orang mengalami gangguan tidur yang berdampak pada kualitas istirahat mereka.
kesulitan untuk tidur, sering terbangun di tengah malam, atau merasa gelisah adalah beberapa tanda gangguan tidur yang tidak boleh diabaikan.
baca juga:nubia meluncurkan ponsel baru untuk segmen pelajar seri nubia v70 dan nubia v70 design
baca juga:infinix note 50 series meluncur di indonesia 3 maret 2025, hadir dengan layar amoled dan pengisian daya super 
tidur yang tidak berkualitas dapat berpengaruh pada kesehatan fisik maupun mental. jika dibiarkan, kondisi ini dapat menurunkan produktivitas dan kesejahteraan secara keseluruhan. 
oleh karena itu, penting untuk mengenali penyebab gangguan tidur agar bisa menemukan solusi yang tepat.
berikut beberapa faktor yang dapat menyebabkan gangguan tidur:
1. kebiasaan bekerja hingga larut malam
banyak orang memilih untuk menyelesaikan pekerjaan hingga larut malam, meskipun itu berarti mengorbankan waktu tidur. 
padahal, kurang tidur dapat berdampak buruk pada kesehatan dan menurunkan produktivitas.
baca juga:aaryan shukla, bocah ajaib dari india pecahkan enam rekor dunia dalam sehari
baca juga:netflix siap rilis drama korea 
beberapa pekerjaan memang mengharuskan seseorang untuk berjaga di malam hari, seperti tenaga medis atau petugas keamanan. 
mereka biasanya mengganti waktu tidur di siang hari. namun, penelitian menunjukkan bahwa mereka yang bekerja di malam hari cenderung mengalami gangguan tidur dan sulit mendapatkan tidur yang berkualitas.
2. kondisi kesehatan tertentu
beberapa masalah kesehatan dapat mengganggu tidur seseorang. misalnya, gangguan pernapasan seperti sesak napas dapat menyebabkan sering terbangun di malam hari. 
begitu pula dengan nyeri di bagian tubuh tertentu yang membuat seseorang sulit tidur nyenyak.
baca juga: the batman part ii resmi ditunda ke 2027!
baca juga:oppo find n5 resmi meluncur ponsel lipat tertipis di dunia dengan teknologi inovatif
ketika seseorang sering terbangun di tengah tidur, tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk mencapai fase tidur dalam (deep sleep), yang penting untuk pemulihan fisik dan mental.
3. efek samping obat-obatan
beberapa jenis obat dapat mempengaruhi pola tidur seseorang. ada obat yang menyebabkan kantuk, tetapi ada juga yang justru membuat sulit tidur atau sering terbangun di malam hari.
obat antidepresan, stimulan, serta zat seperti kafein adalah beberapa contoh yang dapat mengganggu kualitas tidur. oleh karena itu, penting untuk memperhatikan efek samping obat yang dikonsumsi.
4. gangguan mental dan stres
stres, kecemasan, atau depresi sering kali berdampak langsung pada kualitas tidur. 
seseorang yang mengalami tekanan mental cenderung sulit tidur atau sering terbangun karena pikirannya terus bekerja.
baca juga:microsoft perkenalkan muse, ai revolusioner untuk pengembangan dan pelestarian game
baca juga:redmagic golden saga edition, ponsel gaming mewah dengan emas
kondisi ini sering dialami oleh mereka yang menghadapi tekanan di tempat kerja, masalah keluarga, atau beban hidup lainnya. 
mengelola stres dengan baik dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
5. faktor usia
orang lanjut usia lebih rentan mengalami gangguan tidur. salah satu penyebabnya adalah penurunan fungsi otak, yang berperan dalam mengatur rasa kantuk. 
seiring bertambahnya usia, sinyal otak yang mengatur siklus tidur dapat melemah.
baca juga:nokia bell labs siapkan jaringan 4g/lte pertama di bulan untuk dukung misi nasa
baca juga:protoclone, robot humanoid dengan otot sintetis yang menyerupai manusia
selain itu, lansia sering mengalami penyakit yang menyebabkan nyeri saat tidur, sehingga mengurangi kenyamanan istirahat mereka. 
ditambah lagi, penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat berkontribusi pada gangguan tidur.
gangguan tidur bisa dialami siapa saja, termasuk anda. jika kualitas tidur terganggu, produktivitas sehari-hari juga bisa menurun. namun, dengan memahami penyebabnya, anda dapat mencari cara untuk mengatasinya agar tidur menjadi lebih nyenyak dan tubuh tetap sehat. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 23 FEBRUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan