MALUKU - Sebuah insiden tragis terjadi di Pulau Taliabu, Maluku Utara, ketika speedboat yang mengangkut rombongan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 4, Benny Laos-Sabrin Sehe, meledak.
Kejadian ini mengakibatkan Benny Laos mengalami luka parah hingga mengakibatkan kematiannya.
"Iya, speedboat meledak dan Benny Laos meninggal," ungkap Kasi Operasi Basarnas Ternate, Bram, saat memberikan konfirmasi mengenai insiden tersebut.
Peristiwa nahas ini terjadi di Pelabuhan Regional Bobong sekitar pukul 14.05 WIT. Tim Basarnas segera dikerahkan untuk menanggapi insiden ini dan saat ini sedang menunggu laporan dari petugas di lapangan.
BACA JUGA:Box Truk Lepas dari Seorang Penumpang Tewas
BACA JUGA:Sriwijaya FC (SFC) Gagal Raih Poin Penuh di Kandang Usai Ditahan Imbang PSMS Medan
"Kita masih menunggu laporan lebih lanjut," kata Bram dilansir dari detik.com Sabtu 12 Oktober 2024.
Kapolres Pulau Taliabu, Ajun Komisaris Besar Totok Handoyo, menjelaskan bahwa speedboat tersebut mengangkut 41 penumpang.
Kapal mengalami kebakaran saat proses pengisian bahan bakar di Pelabuhan Bobong.
Rombongan yang terlibat dalam insiden ini sebenarnya tengah dalam perjalanan menuju Desa Kawalo, Taliabu Barat, untuk menghadiri acara kampanye.
BACA JUGA:Sriwijaya FC vs PSMS Medan, Duel Sengit di Stadion Gelora Jakabaring Sore Ini
BACA JUGA:Cara Ampuh Menghilangkan Bekas Luka Kehitaman
Totok menambahkan bahwa saat evakuasi berlangsung, kondisi Benny Laos sangat kritis dan harus mendapatkan pertolongan dengan pemompaan jantung.
Korban mengalami patah kaki dan luka bakar akibat terjebak di dalam speedboat saat kebakaran terjadi.
Dengan insiden ini, keselamatan transportasi laut menjadi perhatian utama. Basarnas dan kepolisian setempat akan melanjutkan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti dari insiden yang mengakibatkan kehilangan nyawa ini.