Penelitian menunjukkan bahwa flavanol dalam cokelat hitam dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang berperan dalam menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Namun, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak karena cokelat juga mengandung kalori dan gula yang dapat berdampak buruk jika dikonsumsi berlebihan.
Meningkatkan Fungsi Otak
Cokelat hitam juga baik untuk otak. Flavanol yang dikandungnya mampu meningkatkan aliran darah ke otak, membantu meningkatkan konsentrasi dan fungsi otak secara keseluruhan.
Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa cokelat hitam dapat melindungi otak dari risiko penyakit seperti Alzheimer.
BACA JUGA:Sempol Mie Laris Manis, Usaha Kuliner Lokal Makin Berkembang
BACA JUGA:Puding Lumut Pandan Coklat yang Lezat dan Mudah Dibuat!
Baik untuk Pencernaan dan Kulit
Manfaat cokelat hitam tidak hanya terbatas pada organ dalam, tetapi juga untuk kulit.
Antioksidan dalam cokelat hitam mampu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV, sekaligus membuat kulit lebih lembap dan elastis.
Selain itu, cokelat hitam berperan sebagai prebiotik yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus, sehingga menjaga kesehatan pencernaan.
Meningkatkan Mood
Cokelat hitam dikenal sebagai camilan yang dapat memperbaiki suasana hati. Kandungannya dapat menurunkan hormon stres seperti kortisol, sehingga membantu meredakan stres dan membuatmu merasa lebih bahagia serta rileks.
BACA JUGA:Manfaat Kesehatan dari Buah Kedondong: Si Asam yang Bergizi