OKU EKSPRES - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, merasa tidak senang dengan usaha Arsenal untuk merekrut Julian Alvarez, striker asal Argentina berusia 24 tahun.
Arsenal mendekati Alvarez setelah mengetahui bahwa pemain tersebut kurang puas di City.
Guardiola sudah mengalami dua kali kehilangan pemainnya ke Arsenal sebelumnya, dengan Gabriel Jesus dan Oleksandr Zinchenko bergabung dengan tim asuhan Mikel Arteta.
Sekarang, Arsenal kembali menargetkan Alvarez.
Meskipun Guardiola dan manajemen klub tidak dapat menahan Alvarez, Arsenal menawarkan dana sebesar 80 juta poundsterling untuk memboyongnya.
BACA JUGA:Mahasiswi Universitas Abdurrab Tabrak Pemotor Hingga Tewas
BACA JUGA:76 Paskibraka Tingkat Pusat dari 38 provinsi Latihan Gabungan
Tawaran tersebut dianggap cukup menggiurkan untuk membuat City mempertimbangkan untuk melepasnya.
Untuk merekrut Alvarez, Arsenal perlu menjual dua pemainnya, Eddie Nketiah dan Reiss Nelson, setelah sebelumnya sukses menjual Emile Smith Rowe ke Fulham dengan biaya transfer sebesar 35 juta poundsterling.
Arsenal juga telah mengeluarkan 70 juta poundsterling untuk membeli kiper David Raya dan bek Riccardo Calafiori dari Bologna.
Arsenal menganggap transfer Alvarez lebih realistis dibandingkan dengan Alexander Isak dari Newcastle, yang harga pemutusan kontraknya mencapai 115 juta poundsterling, dianggap terlalu mahal.
BACA JUGA:BPOM Beri Klarifikasi Soal Kebocoran Dokumen Bahaya Vaksin Polio nOPV2
BACA JUGA:Kanitreskrim Polsek Belitang I Meninggal Dunia
Julian Alvarez bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer musim panas 2022 dengan biaya yang relatif murah, yaitu 14 juta poundsterling, dari River Plate.
Pada musim pertamanya, Alvarez membantu City meraih treble winner, termasuk juara Liga Premier Inggris, Piala FA, dan Liga Champions.