OKU EKSPRES - Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag menunjukkan toleransi yang tinggi dengan ikut berbuka puasa bersama para pemain dan staf Muslim setelah pertandingan imbang melawan Brentford.
Meskipun mendapat tekanan setelah hasil tersebut, ten Hag tetap menikmati momen tersebut dengan Amad Diallo dan Sofyan Amrabat.
Meski demikian, ia menyadari bahwa hasil pertandingan sangat penting, terutama dalam meraih kemenangan untuk mencapai target Liga Champions musim depan.
Meski Mason Mount mencetak gol pada menit ke-90+6, keunggulan itu tidak bertahan lama karena Brentford menyamakan kedudukan lewat gol Kristoffer Ajer pada menit ke-90+9.
BACA JUGA:Kejagung Sita Dua Mewah Harvey Moeis Kasus Korupsi Timah
BACA JUGA:DPR Pertanyaan Kebijakan Menteri Cabut ekstrakurikuler wajib Pramuka
Ten Hag mengakui kekecewaannya terhadap hasil tersebut, meskipun timnya telah berjuang keras. Dia mengkritik pertahanan timnya yang lemah dan kemampuan kiper Brentford yang brilian.
"Kami tidak pantas bermain imbang. Kami harusnya meraih tiga angka penuh. Tapi kami harus menunjukkan sikap sportivitas. Meski demikian, kami harus mengakui bahwa kami tidak bisa mempertahankan skor hingga akhir pertandingan," ucap ten Hag.
Meskipun statistik menunjukkan bahwa United telah melepaskan 254 tembakan dalam 12 pertandingan terakhir, ten Hag menganggap hasil akhir yang penting.
Dia menekankan kebutuhan akan kemenangan dan menyadari kelemahan pertahanan timnya serta permainan agresif Brentford.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Anggota TNI
BACA JUGA:Pj Bupati OKU Bakal Lakukan Bedah Rumah Korban Kebakaran
"Pertahanan kami rentan, dan kami kehilangan banyak bola. Kiper Brentford tampil brilian dalam menahan serangan kami," tambahnya.
Pemegang saham Manchester United,, Sir Jim Ratcliffe sedang mengincar Gareth Southgate sebagai kandidat utama untuk mengambil alih sebagai pelatih Manchester United.
Southgate, yang saat ini melatih timnas Inggris sejak 2016, memiliki dukungan beberapa pemain United dan telah bekerja sama dengan Dan Ashworth di Federasi Sepak Bola Inggris.