Tidur pun Bisa Picu Hipertensi: Ini Fakta Hipertensi Nokturnal

Sabtu 19 Jul 2025 - 15:30 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

Mendengkur, napas tersendat, atau megap-megap saat tidur.

Sering buang air kecil di malam hari (nokturia).

Cara Mengatasi Hipertensi Nokturnal

Menurut dr. Victoria Shin dari Torrance Memorial Medical Center, penderita hipertensi nokturnal disarankan untuk minum obat penurun tekanan darah di malam hari. Kebiasaan ini dapat membantu menstabilkan tekanan darah sepanjang malam hingga pagi.

Selain itu, perbaiki pola tidur untuk membantu tekanan darah tetap stabil. Beberapa langkah yang dapat kamu lakukan:

Tetapkan jam tidur dan bangun yang sama setiap hari.

Hindari konsumsi kafein dan alkohol menjelang tidur.

Lakukan olahraga di pagi atau siang hari.

Batasi tidur siang yang terlalu lama.

Jauhkan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur.

Kelola stres dengan meditasi atau teknik relaksasi lainnya.

Kurangi asupan garam, perbanyak makanan tinggi kalium.

BACA JUGA:Kenapa Hipertensi Bisa Picu Degenerasi Makula? Simak Penjelasannya!

BACA JUGA:7 Langkah Praktis Mengendalikan Hipertensi Sehari-hari

Dengan mengenali pola hipertensi nokturnal dan menerapkan kebiasaan tidur sehat, risiko komplikasi serius bisa ditekan. Jika kamu merasa mengalami gejala ini, jangan ragu konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kategori :