Dion Markx, Pemain Naturalisasi Berdarah Palembang

OKU EKSPRES - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, melakukan langkah luar biasa dengan terbang ke Belanda untuk mencari pemain keturunan Indonesia yang berpotensi memperkuat timnas. 

Di Belanda, Sjafri bertemu dengan lima pemain berbakat keturunan Indonesia. Yakni Jens Raven, Xavi Woudstra, Mauresmo Hinoke, Kaya Symons, dan Dion Markx.

Dalam wawancara eksklusif dengan Yussa Nugraha, Dion Markx mengungkapkan bahwa dia telah menerima tawaran untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-20. 

Markx menyebutkan bahwa awalnya agennya, Fardy Bachdim, menghubungi dia melalui ayahnya untuk menanyakan minatnya bergabung dengan timnas.

BACA JUGA:Xavi Beri Sinyal Rekrut Guido Rodriguez

BACA JUGA:Jalan Amblas, Lubang Besar di Bagian Tengah

"Kontak awal dengan Fardy terjadi melalui ayahku, dan semoga ini langkah yang positif," kata Markx dalam wawancara di kanal YouTube Yussa Nugraha pada Selasa, 14 Mei 2024.

Markx menyambut tawaran tersebut dengan antusiasme tinggi dan berharap dapat berkontribusi pada perkembangan sepak bola Indonesia. 

"Saya sangat tertarik dan bercita-cita untuk mewujudkannya. Saya yakin bahwa dengan bergabung, tim akan semakin kuat dan saya berharap bisa memberikan kontribusi yang berarti bagi Indonesia," tambahnya.

Dion Markx mewarisi darah Indonesia dari ayahnya, yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. "Ayah saya berasal dari Palembang, Sumatera Selatan, dan banyak keluarga kami masih tinggal di sana. Saudara perempuan ayah saya masih tinggal di Jakarta kalau tidak salah," jelas Dion Markx.

BACA JUGA:Sandra Dewi Bungkam Usai Diperiksa 10 Jam Kasus Korupsi Timah

BACA JUGA:6 Ton Mi Basah Berformalin Racuni Warga

Meskipun belum pernah menginjakkan kaki di Indonesia, Markx mengungkapkan bahwa ayahnya sering bercerita tentang keluarganya di Indonesia dan mereka tetap menjaga kontak. 

"Walaupun saya belum pernah mengunjungi Indonesia, ayah saya sering bercerita tentang keluarganya di sana, dan kami masih menjaga kontak. Itulah mengapa saya ingin lebih sering bertemu dengan mereka," kata Markx.