Dorong IRT Mandiri Pangan Lewat Pemanfaatan Pekarangan

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Sabtu , 06 Sep 2025 - 21:03

Pemkab OKU Selatan dorong IRT mandiri pangan lewat pemanfaatan pekarangan. -Hos-

OKU EKSPRES.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan mendorong masyarakat, terutama ibu rumah tangga (IRT), untuk lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangan sehari-hari.

Langkah ini sejalan dengan upaya mengubah pola pikir masyarakat dari yang cenderung konsumtif menjadi lebih produktif.

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan OKU Selatan, Nidi Firdaus, S.Pd., SD., menjelaskan bahwa masyarakat sebaiknya tidak sepenuhnya bergantung pada pasar dalam memperoleh bahan pangan.

“IRT bisa memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam cabai, sayuran, atau rempah menggunakan pot. Bahkan, bisa juga mencoba budidaya ikan dengan memanfaatkan drum yang sudah disiapkan,” jelasnya, Jumat (5/9/2025).

Ia menambahkan, program ini ditujukan khususnya bagi keluarga kurang mampu agar kebutuhan dasar dapat terpenuhi tanpa harus selalu membeli.

Dengan menanam dan membudidayakan sendiri, keluarga tidak hanya bisa menghemat pengeluaran, tetapi juga mendapatkan bahan pangan yang lebih sehat.

“Awalnya cukup untuk memenuhi sebagian kebutuhan harian, sehingga biaya belanja dapat berkurang,” sambung Nidi.

Selain mendorong kemandirian, program ini diharapkan mampu meningkatkan perekonomian keluarga sekaligus memperbaiki pemenuhan gizi.

Untuk itu, Dinas Ketahanan Pangan menggandeng pemerintah kecamatan, desa, hingga Tim Penggerak PKK dalam melakukan pendampingan langsung kepada masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi peran PKK yang telah aktif turun mendampingi masyarakat. Harapannya, gerakan ini bisa berkelanjutan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga,” tutup Nidi.

dorong irt mandiri pangan lewat pemanfaatan pekarangan                            oku ekspres.com - pemerintah kabupaten (pemkab) oku selatan melalui dinas ketahanan pangan mendorong masyarakat, terutama ibu rumah tangga (irt), untuk lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangan sehari-hari. 
langkah ini sejalan dengan upaya mengubah pola pikir masyarakat dari yang cenderung konsumtif menjadi lebih produktif.
sekretaris dinas ketahanan pangan oku selatan, nidi firdaus, s.pd., sd., menjelaskan bahwa masyarakat sebaiknya tidak sepenuhnya bergantung pada pasar dalam memperoleh bahan pangan. 
“irt bisa memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam cabai, sayuran, atau rempah menggunakan pot. bahkan, bisa juga mencoba budidaya ikan dengan memanfaatkan drum yang sudah disiapkan,” jelasnya, jumat (5/9/2025).
baca juga:dprd dan pemkab oku selatan gelar paripurna bahas perubahan kua-ppas 2025
baca juga:pemkab oku selatan seleksi 3 jabatan pimpinan tinggi 
ia menambahkan, program ini ditujukan khususnya bagi keluarga kurang mampu agar kebutuhan dasar dapat terpenuhi tanpa harus selalu membeli. 
dengan menanam dan membudidayakan sendiri, keluarga tidak hanya bisa menghemat pengeluaran, tetapi juga mendapatkan bahan pangan yang lebih sehat.
“awalnya cukup untuk memenuhi sebagian kebutuhan harian, sehingga biaya belanja dapat berkurang,” sambung nidi.
selain mendorong kemandirian, program ini diharapkan mampu meningkatkan perekonomian keluarga sekaligus memperbaiki pemenuhan gizi. 
baca juga:pemkab oku selatan dorong irt mandiri pangan lewat program smp
baca juga:pemkab oku selatan dan kejari gelar penyuluhan hukum untuk kepala sekolah
untuk itu, dinas ketahanan pangan menggandeng pemerintah kecamatan, desa, hingga tim penggerak pkk dalam melakukan pendampingan langsung kepada masyarakat.
“kami sangat mengapresiasi peran pkk yang telah aktif turun mendampingi masyarakat. harapannya, gerakan ini bisa berkelanjutan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga,” tutup nidi.

Tag

Share