Merawat Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Ilustrasi Merawat Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan -foto:honestdocs-Hesti

6. Dukungan Emosional yang Konsisten

Ketika anak tumbuh dan mulai menyadari keterbatasannya, ia mungkin merasa berbeda karena bekas luka operasi, ukuran tubuh yang lebih kecil, atau batasan fisik. Dalam situasi ini, dukungan emosional dari orang tua sangat penting agar anak tetap percaya diri dan mampu menerima kondisinya.

7. Dokumentasi Medis Harus Tetap Diperbarui

Banyak orang tua mengira bahwa anak tidak perlu kontrol lagi setelah operasi jantung berhasil. Padahal, pemantauan tetap diperlukan hingga dewasa. Anak harus mengetahui riwayat penyakit dan pengobatannya agar bisa menjaga kesehatannya secara mandiri di kemudian hari.

BACA JUGA:Bikin Jantung Sehat, Ini Daftar Makanan & Pantangan yang Wajib Kamu Tahu!

BACA JUGA:Vivo Y300C Resmi Meluncur, Ponsel Entry-Level Rasa Flagship

8. Perhatikan Anak-Anak Lain di Keluarga

Meski fokus perawatan tertuju pada anak dengan PJB, saudara kandungnya juga perlu mendapatkan perhatian. Lakukan hal-hal berikut agar mereka merasa tetap diperhatikan:

Jelaskan siapa yang akan merawat mereka saat Anda harus fokus di rumah sakit

Beri pemahaman sesuai usia tentang kondisi saudaranya

Libatkan mereka dalam hal-hal kecil dalam perawatan

Luangkan waktu khusus, meskipun sebentar

9. Jangan Terlalu Sering Membandingkan

Mendapat informasi dari orang tua lain memang bisa memberi wawasan, tapi perlu diingat bahwa kondisi setiap anak berbeda.

Mulai dari jenis kelainan, tingkat keparahan, sampai respons tubuh terhadap pengobatan sangat bervariasi. Selalu rujuk ke dokter dan sumber terpercaya untuk informasi yang akurat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan