Merawat Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Reporter: Hesti |

Editor: Gus Munir |

Rabu , 11 Jun 2025 - 13:27

Ilustrasi Merawat Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan -foto:honestdocs-Hesti

3. Dorong Aktivitas Fisik yang Sesuai

Anak dengan PJB tetap dianjurkan untuk aktif, tentunya sesuai kemampuan dan saran dokter. Aktivitas fisik seperti berenang santai, bersepeda ringan, berjalan cepat, atau bermain tenis bisa bermanfaat untuk kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem kekebalan tubuh. Namun, segera hentikan aktivitas jika anak mengalami:

Pusing atau ingin pingsan

Sesak napas ekstrem

Jantung berdebar hebat

Tubuh menjadi pucat atau kebiruan

Kelelahan luar biasa

Aktivitas yang terlalu berat seperti push-up, sit-up, menyelam, dan angkat beban sebaiknya dihindari. Untuk amannya, diskusikan pilihan olahraga dengan dokter anak.

4. Pantau Perkembangan Belajar dan Masa Depan Anak

Beberapa anak dengan PJB mungkin mengalami keterlambatan pertumbuhan atau kesulitan belajar, tetapi banyak juga yang dapat mengikuti pendidikan formal dengan baik. Komunikasikan kondisi anak kepada pihak sekolah agar mereka mendapatkan dukungan yang sesuai.

Saat beranjak dewasa, penderita PJB masih bisa menempuh pendidikan tinggi dan bekerja, meskipun perlu menghindari profesi yang melibatkan paparan gelombang elektromagnetik atau listrik bila memiliki alat medis di dalam tubuh.

5. Atur Pola Makan dan Nutrisi Harian

Anak dengan PJB seringkali mudah lelah saat makan, sehingga porsi makan jadi sedikit. Untuk mengatasi ini, berikan makanan dalam porsi kecil tetapi lebih sering. Ini membantu mereka tetap mendapatkan kalori cukup tanpa kelelahan saat makan.

merawat anak dengan penyakit jantung bawaan: panduan lengkap untuk orang tua                            oku ekspres - mengasuh anak yang memiliki penyakit jantung bawaan (pjb) membutuhkan perhatian dan pendekatan khusus.
mulai dari asupan nutrisi, aktivitas fisik, hingga dukungan emosional, semuanya harus diperhatikan demi menunjang tumbuh kembang optimal si kecil. berikut panduan penting bagi orang tua dalam membesarkan anak dengan kondisi ini:
1. pemeriksaan rutin ke dokter spesialis jantung anak
anak dengan pjb umumnya membutuhkan pemantauan medis secara berkala. setelah diagnosis awal, kontrol bisa dilakukan secara intensif—mulai mingguan hingga bulanan—kemudian menjadi lebih jarang sesuai kondisi anak. pemeriksaan yang mungkin dilakukan antara lain:
elektrokardiogram (ekg)
usg jantung (ekokardiografi)
rontgen dada
mri atau ct scan jantung
uji ketahanan (stress test)
kateterisasi jantung
2. lindungi anak dari risiko infeksi
anak dengan kelainan jantung lebih rentan terhadap infeksi, terutama endokarditis infektif, yaitu infeksi pada lapisan dalam jantung. menjaga kebersihan mulut sangat penting, karena infeksi dari gigi bisa menjadi pintu masuk bakteri ke jantung. konsultasikan pada dokter apakah anak perlu antibiotik sebagai tindakan pencegahan.
baca juga:patah hati bisa bikin sakit jantung? waspadai broken heart syndrome!
baca juga:bersepeda rutin, jantung kuat dan hidup lebih nikmat
3. dorong aktivitas fisik yang sesuai
anak dengan pjb tetap dianjurkan untuk aktif, tentunya sesuai kemampuan dan saran dokter. aktivitas fisik seperti berenang santai, bersepeda ringan, berjalan cepat, atau bermain tenis bisa bermanfaat untuk kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem kekebalan tubuh. namun, segera hentikan aktivitas jika anak mengalami:
pusing atau ingin pingsan
sesak napas ekstrem
jantung berdebar hebat
tubuh menjadi pucat atau kebiruan
kelelahan luar biasa
aktivitas yang terlalu berat seperti push-up, sit-up, menyelam, dan angkat beban sebaiknya dihindari. untuk amannya, diskusikan pilihan olahraga dengan dokter anak.
4. pantau perkembangan belajar dan masa depan anak
beberapa anak dengan pjb mungkin mengalami keterlambatan pertumbuhan atau kesulitan belajar, tetapi banyak juga yang dapat mengikuti pendidikan formal dengan baik. komunikasikan kondisi anak kepada pihak sekolah agar mereka mendapatkan dukungan yang sesuai.
baca juga:gowes sehat, jantung kuat! kenali manfaat bersepeda dan cara aman menjalankannya
baca juga:bukan sekadar lezat, 12 buah ini ampuh menyehatkan jantung
saat beranjak dewasa, penderita pjb masih bisa menempuh pendidikan tinggi dan bekerja, meskipun perlu menghindari profesi yang melibatkan paparan gelombang elektromagnetik atau listrik bila memiliki alat medis di dalam tubuh.
5. atur pola makan dan nutrisi harian
anak dengan pjb seringkali mudah lelah saat makan, sehingga porsi makan jadi sedikit. untuk mengatasi ini, berikan makanan dalam porsi kecil tetapi lebih sering. ini membantu mereka tetap mendapatkan kalori cukup tanpa kelelahan saat makan.
6. dukungan emosional yang konsisten
ketika anak tumbuh dan mulai menyadari keterbatasannya, ia mungkin merasa berbeda karena bekas luka operasi, ukuran tubuh yang lebih kecil, atau batasan fisik. dalam situasi ini, dukungan emosional dari orang tua sangat penting agar anak tetap percaya diri dan mampu menerima kondisinya.
7. dokumentasi medis harus tetap diperbarui
banyak orang tua mengira bahwa anak tidak perlu kontrol lagi setelah operasi jantung berhasil. padahal, pemantauan tetap diperlukan hingga dewasa. anak harus mengetahui riwayat penyakit dan pengobatannya agar bisa menjaga kesehatannya secara mandiri di kemudian hari.
baca juga:bikin jantung sehat, ini daftar makanan & pantangan yang wajib kamu tahu!
baca juga:vivo y300c resmi meluncur, ponsel entry-level rasa flagship
8. perhatikan anak-anak lain di keluarga
meski fokus perawatan tertuju pada anak dengan pjb, saudara kandungnya juga perlu mendapatkan perhatian. lakukan hal-hal berikut agar mereka merasa tetap diperhatikan:
jelaskan siapa yang akan merawat mereka saat anda harus fokus di rumah sakit
beri pemahaman sesuai usia tentang kondisi saudaranya
libatkan mereka dalam hal-hal kecil dalam perawatan
luangkan waktu khusus, meskipun sebentar
9. jangan terlalu sering membandingkan
mendapat informasi dari orang tua lain memang bisa memberi wawasan, tapi perlu diingat bahwa kondisi setiap anak berbeda.
mulai dari jenis kelainan, tingkat keparahan, sampai respons tubuh terhadap pengobatan sangat bervariasi. selalu rujuk ke dokter dan sumber terpercaya untuk informasi yang akurat.
baca juga:daftar harga hp vivo terbaru juni 2025, banyak diskon, pilihan makin menarik!
baca juga:vivo v50 lite 5g tambah fitur canggih, speaker stereo kencang dan reverse charging
mengasuh anak dengan penyakit jantung bawaan memang penuh tantangan. namun, dengan perawatan yang tepat, perhatian menyeluruh, dan dukungan emosional yang kuat, anak tetap bisa menjalani hidup yang sehat, aktif, dan penuh makna. nikmati setiap prosesnya dan apresiasi setiap kemajuan kecil yang mereka capai.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 14 JUNI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan