Waspadai Bercak Merah di Dalam Mulut: Ini 10 Penyebab Umumnya

Reporter: Hesti |

Editor: Gus Munir |

Jumat , 23 May 2025 - 13:49

Ilustrasi Bercak Merah di Dalam Mulut -foto:halodoc-Hesti

5. Oral Lichen Planus

Merupakan peradangan kronis yang menyerang lapisan lendir di mulut. Gejalanya bisa bertahan lama dan disertai sensasi terbakar atau nyeri. Pengobatan dari dokter dapat membantu meredakannya.

6. Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut (HFMD)

Penyakit yang umum terjadi pada anak-anak ini disebabkan oleh infeksi virus. Selain bercak di dalam mulut, HFMD biasanya juga menimbulkan demam dan menurunnya nafsu makan.

7. Herpes Simplex Tipe 1 (HSV-1)

Virus HSV-1 bisa menyebabkan luka yang disertai bercak merah di dalam mulut. Ukuran bercaknya cenderung besar dan terasa menyakitkan.

8. Kanker Mulut

Jika bercak merah tak kunjung hilang dan disertai benjolan yang tidak mengecil, Anda perlu waspada. Ini bisa menjadi gejala awal kanker mulut. Biasanya bercak ini muncul bersama bercak putih pada langit-langit, lidah, atau bagian dalam pipi.

9. Efek Samping Pengobatan

Beberapa terapi kanker seperti kemoterapi dapat menyebabkan luka atau bercak merah di dalam mulut akibat rusaknya jaringan sehat. Biasanya, kondisi ini akan berlangsung selama 2–4 minggu.

10. Faktor Lain yang Sering Diabaikan

waspadai bercak merah di dalam mulut: ini 10 penyebab umumnya                            oku ekspres - munculnya bercak merah pada bagian dalam bibir, langit-langit mulut, atau lidah sering kali menjadi pertanda adanya luka atau gangguan kesehatan tertentu.
kondisi ini bisa disertai rasa nyeri yang mengganggu kenyamanan, tergantung dari penyebabnya.
bercak merah ini biasanya memiliki bentuk bintik dengan garis tepi yang dapat dirasakan jika disentuh dengan lidah. ukurannya pun beragam, mulai dari kecil hingga cukup besar.
berikut beberapa kemungkinan penyebab bercak merah yang muncul di area dalam mulut:
baca juga:keunggulan susu sapi yang tidak dimiliki susu lainnya
baca juga:mengulik khasiat kuning telur bebek untuk kesehatan
1. trombositopenia
kondisi ini terjadi saat jumlah trombosit dalam darah menurun akibat penghancuran oleh sistem imun. akibatnya, timbul bintik merah atau ungu di kulit hingga rongga mulut. saat kadar trombosit kembali normal, bercak pun umumnya menghilang.
2. reaksi alergi
alergi terhadap makanan atau bahan kimia tertentu—seperti bahan aktif dalam pasta gigi atau obat kumur—dapat menyebabkan iritasi pada mulut. makanan yang sangat asam atau mengandung kayu manis juga kerap memicu munculnya bintik merah.
3. angina bullosa hemorrhagica (abh)
abh ditandai dengan lepuhan berisi darah di dalam mulut yang bisa pecah dengan sendirinya. kondisi ini sering menyerang orang usia lanjut, khususnya mereka yang memiliki riwayat diabetes. meski tampak mengkhawatirkan, abh umumnya tidak menimbulkan rasa sakit.
4. pemphigus vulgaris
penyakit autoimun ini tergolong langka dan menyebabkan luka sangat perih di dalam mulut. bercaknya sering datang dan pergi, dan dalam beberapa kasus bisa menyulitkan saat menelan.
baca juga:samsung resmi luncurkan galaxy s25, fitur ai jadi sorotan utama
baca juga:galaxy a35 dan a55 resmi hadir di indonesia, ini harga dan spesifikasinya
5. oral lichen planus
merupakan peradangan kronis yang menyerang lapisan lendir di mulut. gejalanya bisa bertahan lama dan disertai sensasi terbakar atau nyeri. pengobatan dari dokter dapat membantu meredakannya.
6. penyakit tangan, kaki, dan mulut (hfmd)
penyakit yang umum terjadi pada anak-anak ini disebabkan oleh infeksi virus. selain bercak di dalam mulut, hfmd biasanya juga menimbulkan demam dan menurunnya nafsu makan.
7. herpes simplex tipe 1 (hsv-1)
virus hsv-1 bisa menyebabkan luka yang disertai bercak merah di dalam mulut. ukuran bercaknya cenderung besar dan terasa menyakitkan.
8. kanker mulut
jika bercak merah tak kunjung hilang dan disertai benjolan yang tidak mengecil, anda perlu waspada. ini bisa menjadi gejala awal kanker mulut. biasanya bercak ini muncul bersama bercak putih pada langit-langit, lidah, atau bagian dalam pipi.
baca juga:samsung resmi rilis galaxy s25 edge, ponsel flagship tertipis yang pernah ada
baca juga:samsung galaxy s25 ultra hadirkan inovasi terbaru, kualitas video di tempat gelap
9. efek samping pengobatan
beberapa terapi kanker seperti kemoterapi dapat menyebabkan luka atau bercak merah di dalam mulut akibat rusaknya jaringan sehat. biasanya, kondisi ini akan berlangsung selama 2–4 minggu.
10. faktor lain yang sering diabaikan
hal-hal sederhana seperti menggigit bagian dalam pipi secara tidak sengaja, makan makanan tajam, kebiasaan merokok, atau konsumsi obat-obatan tertentu juga dapat memicu luka dan bercak merah pada bagian dalam mulut.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 24 MEI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan