Liburan Wu-Yi

Ilustrasi Liburan Wu-Yi-Photo: istimewa-Gus munir
Oleh: Dahlan Iskan
"Matahari terbit bukan dari timur, tapi dari Rizhao".
Ke Rizhao itu saya akan pergi. Saya harus membuktikan kebenaran klaim itu.
Tidak mudah. Ada wu yi. Artinya: lima satu. Maksudnya: bulan lima, tanggal satu. Hari buruh. Itu hari penting di negara komunis seperti Tiongkok. Dirayakan dengan libur satu minggu.
Sulit sekali cari tiket apa pun. Pesawat penuh. Bus penuh. Kereta penuh. Sewa mobil? Rp 15 juta. Harus 7 jam di perjalanan.
BACA JUGA:5 Manfaat Minum Air Jahe Setiap Hari
BACA JUGA:Bahaya Duduk Terlalu Lama dan Cara Mencegahnya
Meski sudah sering ke Tiongkok saya lupa bahwa ini menjelang libur panjang. Semua orang sibuk menyiapkan pulang kampung.
Rencana saya ke Rumah Sakit di Tianjin juga harus dimundurkan setelah liburan. Jangan sampai pemeriksaan kesehatan terhambat pelayanan. Berarti saya harus mikir ''buang waktu'' ke mana.
Ke Rizhao (日照) adalah salah satu pilihan. Sambil menengok sahabat Indonesia yang lagi sekolah subspesialis di sana. Ia ahli jantung. Ingin jadi spesialis konsultan jantung. Ia satu tahun belajar di rumah sakit di Rizhao. Namanya: Jagaddhito.
Ia angkatan pertama dokter spesialis yang dikirim menjadi konsultan ke Tiongkok. Satu angkatan 17 orang. Waini sudah terlaksanakan tiga angkatan.
BACA JUGA:Masyarakat Diminta Waspada Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem
BACA JUGA:Sosialisasikan Bahaya Pernikahan Usia Dini ke Siswa SMA
Saya akhirnya telepon ke dokter Jagaddhito: belum tentu jadi ke Rizhao. Mencari tiket sungguh-sungguh sulit.