Waspadai Makanan Pemicu Maag: Kenali Gejalanya dan Cara Pencegahannya

Reporter: Hesti |

Editor: Gus Munir |

Jumat , 25 Apr 2025 - 12:10

Ilustrasi Makanan Pemicu Maag -foto:hellosehat-Hesti

OKU EKSPRES - Maag, atau dikenal secara medis sebagai gastritis, adalah kondisi saat lapisan dinding lambung mengalami peradangan.

Gangguan ini bisa bersifat akut (sementara dan sembuh dengan cepat) maupun kronis (berulang dan menahun).

Maag tidak hanya dipicu oleh makanan, tetapi juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori, gangguan autoimun, penggunaan obat-obatan tertentu seperti aspirin dan ibuprofen, serta penyakit lain seperti Crohn dan sarkoidosis.

Selain itu, gaya hidup seperti stres berkepanjangan, kebiasaan merokok, dan konsumsi alkohol turut berkontribusi terhadap kambuhnya maag.

Gejala Umum Maag yang Perlu Diwaspadai :

Ketika maag kambuh, penderita umumnya merasakan:

Mual, sebelum atau sesudah makan

Muntah

Nyeri pada ulu hati atau perut bagian atas

Perut terasa penuh, kembung, dan sering buang angin

Rasa perih di lambung

Kehilangan nafsu makan

waspadai makanan pemicu maag: kenali gejalanya dan cara pencegahannya                            oku ekspres - maag, atau dikenal secara medis sebagai gastritis, adalah kondisi saat lapisan dinding lambung mengalami peradangan.
gangguan ini bisa bersifat akut (sementara dan sembuh dengan cepat) maupun kronis (berulang dan menahun).
maag tidak hanya dipicu oleh makanan, tetapi juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri helicobacter pylori, gangguan autoimun, penggunaan obat-obatan tertentu seperti aspirin dan ibuprofen, serta penyakit lain seperti crohn dan sarkoidosis.
selain itu, gaya hidup seperti stres berkepanjangan, kebiasaan merokok, dan konsumsi alkohol turut berkontribusi terhadap kambuhnya maag.
gejala umum maag yang perlu diwaspadai :
baca juga:cara praktis menjaga kesehatan gigi dan mulut agar tetap sehat dan bersih
baca juga:segudang manfaat daun jeruk untuk tubuh
ketika maag kambuh, penderita umumnya merasakan:
mual, sebelum atau sesudah makan
muntah
nyeri pada ulu hati atau perut bagian atas
perut terasa penuh, kembung, dan sering buang angin
rasa perih di lambung
kehilangan nafsu makan
gejala ini bisa memburuk bila tidak ditangani dengan tepat, terutama jika terus dipicu oleh makanan yang kurang cocok untuk kondisi lambung.
jenis makanan yang sering memicu maag
beberapa makanan dan minuman diketahui dapat memperburuk kondisi lambung, antara lain:
baca juga:motorola luncurkan moto watch fit, smartwatch stylish dengan fokus pada kebugaran dan harga terjangkau
baca juga:oneplus 13t resmi meluncur di china, usung desain ringkas dan performa flagship
makanan tinggi lemak trans dan jenuh, seperti gorengan dan margarin
buah dengan rasa asam tinggi seperti jeruk, anggur, dan nanas
makanan pedas
produk olahan dan instan seperti sosis, mi instan, dan pasta instan
minuman beralkohol
minuman berkafein tinggi seperti kopi dan soda
cokelat
meskipun tidak semua penderita maag bereaksi sama terhadap makanan tersebut, membatasi konsumsinya tetap disarankan demi menjaga kenyamanan lambung.
makanan pedas: apakah benar penyebab maag?
makanan pedas sering dikaitkan dengan maag karena dapat menimbulkan rasa nyeri di lambung. kandungan capsaicin dalam cabai diketahui bisa mengiritasi dinding lambung, sehingga menimbulkan sensasi nyeri yang menyerupai gejala maag.
baca juga:redmi turbo 4 pro resmi meluncur di china, usung snapdragon 8s gen 4 dan baterai jumbo
baca juga:audi luncurkan sub-merek ev baru audi di china, hadirkan model perdana e5 sportback
namun, nyeri akibat makanan pedas sebenarnya bukan disebabkan oleh peningkatan asam lambung, melainkan karena reaksi iritasi dari capsaicin.
meski begitu, bagi kamu yang sering merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi makanan pedas, sebaiknya mulai mengurangi jumlahnya untuk mencegah kekambuhan.
tips mencegah kambuhnya maag
untuk menjaga lambung tetap sehat dan menghindari kambuhnya maag, perhatikan beberapa hal berikut:
makan secara teratur dan jangan melewatkan waktu makan
hindari makanan dan minuman pemicu maag
perbanyak konsumsi makanan berserat
kurangi stres dan cukup istirahat
hindari konsumsi alkohol dan berhenti merokok
baca juga:youtube rayakan 20 tahun, dari “me at the zoo” hingga jadi raksasa dunia digital
baca juga:kecelakaan beruntun di tol bekasi
jika gejala maag muncul setelah makan, kamu bisa mencoba meredakannya dengan antasida. bila tidak membaik, pengobatan dari dokter seperti penghambat pompa proton, antagonis h-2, atau antibiotik (jika disebabkan infeksi bakteri) mungkin diperlukan.