Kelulusan PPPK Tahap I Diumumkan 2 Januari
Honorer di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih yang mengikuti tes PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) tahap I Kota Nanas nampaknya harus bersabar-Photo: istimewa-Eris
PRABUMULIH - Honorer di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih yang mengikuti tes PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) tahap I Kota Nanas nampaknya harus bersabar.
Pasalnya, pengumuman kelulusan yang semula dijadwalkan bakal diadakan tanggal 31 Desember 2024, harus ditunda dan diumumkan pada 2 Februari 2024.
Kepastian tersebut diungkap Pj Wali Kota Kota Prabumulih, H Elman ST MM saat dibincangi di Kantor Pemkot Prabumulih, Selasa (31/12).
"Tadi Pak BKPSDM sudah melapor. Jadi kita serempakkan saja, nanti di tanggal 2 Januari 2025, bareng dengan pengumuman kelulusan guru," sebutnya yang mengaku agar tak terjadi simpang siur.
BACA JUGA:Alami Longsor, Jalan Menuju Danau Ranau Terancam Putus
BACA JUGA:Sarankan Lakukan Medical Check-up Pra Nikah
Dengan demikian, kata dia, pengumuman kelulusan ini akan menjadi kado di awal tahun. Disinggung apakah semua peserta tes bakal lulus semua? Orang nomor satu di Kota Nanas ini mengaku belum tahu persis.
Hanya ia berharap agar semuanya lulus. "Itu yang sedang kita bahas (yang tidak lulus, red) dan kita masih menunggu dari pusat," terangnya.
Terkait PPPK yang bakal lulus, pihaknya pun sudah menganggarkan melalui APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) dan juga masih menganggarkan gaji PHL hingga menjelang pelantikan PPPK.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih, Matnur Latif menjelaskan untuk pengumuman kelulusan PPPK, pihaknya masih menunggu informasi dari BKN.
BACA JUGA:Atasi Kemacetan Selama Libur Tahun Baru, Berlakukan Sistem One Way
BACA JUGA:Dukung Timnas Indonesia, Konser Dewa 19 Ditunda
"Ke kita belum ada yang keluar. Nanti sistemnya ada surat pengantar dari BKN bahwa siap diumumkan dan kita langsung mengumumkan," terangnya mengaku Pj Wali Kota Prabumulih meminta segera diumumkan di tanggal 2 Februari 2025.
Dalam kesempatan itu, Latif mengaku 2.304 honorer yang ikut tes, sementara kuota yang diajukan 2.800. "Kemungkinan yang tidak lulus tetap ada, karena kita mengisi sesuai formasi yang dibutuhkan," jelasnya. *