OKU EKSPRES - Apel adalah buah yang dikenal luas karena rasanya yang segar dan kandungan nutrisinya yang kaya, termasuk vitamin B dan C. Selain rasanya yang lezat, apel juga mudah ditemukan di hampir seluruh dunia, menjadikannya salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi.
Tidak heran jika permintaan akan buah apel terus meningkat, sehingga banyak orang yang tertarik untuk menanam apel sendiri.
Ada beberapa cara untuk menanam pohon apel, salah satunya adalah dengan menggunakan biji. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti untuk menanam apel dari biji dengan cara yang benar.
1. Menyiapkan Biji Apel dan Simulasi Musim Dingin
BACA JUGA:Penyebab dan Cara Mengatasi Kaki Bengkak pada Lansia
BACA JUGA:Memori Penuh Karena WhatsApp? Ini Cara Efektif Menghapus Foto dan Video Sekaligus
Langkah pertama adalah memilih biji apel berkualitas baik yang dapat menghasilkan pohon sehat. Setelah biji dipilih, pastikan untuk mengeringkannya terlebih dahulu dengan meletakkannya di atas kain atau kertas agar tidak lembab.
Selanjutnya, bungkus biji tersebut dengan tisu basah dan simpan dalam wadah tertutup rapat seperti kantong plastik atau toples.
Kemudian, simpan wadah tersebut di dalam lemari es dengan suhu antara 4,4 hingga 10 derajat Celsius selama sekitar 8 minggu. Proses ini, yang disebut stratifikasi dingin, akan merangsang biji untuk berkecambah.
Setelah 8 minggu, biji yang telah disimpan dalam lemari es akan mulai mengeluarkan kecambah. Biji siap untuk dipindahkan ke tanah setelah kecambah muncul.
BACA JUGA:November, Sumsel Diprediksi Masuk Musim Penghujan Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
BACA JUGA:New Honda Scoopy, Tampil Lebih Stylish dengan Fitur Canggih Siap Curi Perhatian di Jalan
2. Menanam Biji yang Berkecambah dalam Pot
Setelah biji berkecambah, siapkan pot kecil dengan tanah yang memiliki pH netral. Tanah tersebut tidak perlu dicampur pupuk pada tahap awal penanaman.
Buat cekungan di tanah yang ukurannya dua hingga tiga kali lebih besar dari biji, kemudian letakkan biji dengan hati-hati ke dalam cekungan tersebut dan tutup kembali dengan tanah. Tepuk-tepuk tanah dengan lembut agar padat, kemudian sirami dengan air secukupnya untuk menjaga kelembaban tanah.