Tiga Rumah Hangus Terbakar
Kebakaran besar terjadi di Desa Tanjung Mulak, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Rabu (12/11) -Istimewa-
SUMSEL - OKU EKSPRES.COM -Kebakaran besar terjadi di Desa Tanjung Mulak, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Rabu (12/11) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB.
Tiga rumah warga setempat hangus terbakar, sementara lima rumah lainnya terdampak, satu rusak berat dan empat rusak ringan.
Musibah itu bermula dari rumah milik Sakar Nahari (60). Diduga, api muncul akibat korsleting arus pendek listrik, lalu cepat menjalar ke rumah tetangga di sekitarnya.
Kawasan permukiman di lokasi cukup padat dan sebagian besar bangunannya dari bahan kayu, sehingga api dengan cepat membesar, ujar Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto SIk MIk melalui Kasubsi Penmas Aiptu Lispono SH, Rabu (12/11).
BACA JUGA:Ditinggal Bedagang, Rumah Hangus Terbakar
BACA JUGA:Satu rumah Hangus Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
Rumah yang terbakar habis masing-masing milik Sakar Nahari, Irwan alias Wawan (40), dan Samsidi (45). Sedangkan rumah milik Mulyadi (41) mengalami rusak berat, empat rumah lainnya — milik Nursukiyah (70), Iriansyah alias Nain (43), Dahlan (62), dan Irian alias Samsul (50) — mengalami kerusakan ringan akibat terpaan panas dan percikan api.
Saat proses pemadaman, mobil pemadam kebakaran sempat terkendala akses jalan yang sempit sehingga sulit menjangkau lokasi.
Warga kemudian bahu membahu memadamkan api, akhirnya api berhasil dijinakkan setelah dibantu mobil damkar Kabupaten Lahat, dan mobil tangki suplai.
"Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta," ujar Lispono.
BACA JUGA:Kebakaran Hebat Landa Permukiman Padat, Sejumlah Rumah Hangus Terbakar
BACA JUGA:Empat Rumah Hangus Diduga Akibat Korsleting Listrik
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap bahaya korsleting listrik, terutama di rumah-rumah yang instalasinya sudah tua.
Kami minta warga rutin memeriksa dan memperbaiki kabel listrik yang rusak agar kejadian seperti ini tidak terulang, ujarnya.