Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi MSG dalam dosis tinggi dapat merusak sel saraf dan mengganggu fungsi otak. Ini berpotensi meningkatkan risiko penyakit seperti Alzheimer, Parkinson, dan stroke.
3. Asma
Micin dapat memicu serangan asma, terutama bagi individu yang sensitif. Kambuhnya gejala asma sering terjadi setelah mengonsumsi makanan yang mengandung MSG tinggi, seperti kaldu atau saus.
BACA JUGA:Tingkatkan Kemampuan, Gelar Pelatihan Pemberdayaan Pembudidaya Ikan
BACA JUGA:OKU Timur Ditarget Jadikan Lumbung Pangan Utama Sumsel
4. Obesitas
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi micin berlebihan dapat berkontribusi pada obesitas, meskipun ada juga penelitian yang menyatakan micin dapat membantu mengontrol nafsu makan.
5. Sakit Kepala dan Hipertensi
Penggunaan micin dalam jumlah banyak dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan sakit kepala pada beberapa individu yang peka terhadap MSG.
6. Kerusakan Sel
Beberapa penelitian mengklaim bahwa micin dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel tubuh, termasuk limfosit, yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh.
7. Kerusakan Ginjal
Penelitian awal menunjukkan bahwa konsumsi micin dalam jangka panjang dapat merusak ginjal. Namun, sebagian besar studi ini masih terbatas pada percobaan hewan.
BACA JUGA:Wakili Sumsel, Santri Asal Baturaja Sukses Juara Dua FASI Nasional XII
BACA JUGA:Ajak Masyarakat Jaga Keharmonisan dan Tidak Terpengaruh Isu Negatif Jelang Pilkada
Meskipun beberapa dampak dari konsumsi micin yang berlebihan perlu penelitian lebih lanjut, konsumsi dalam batas wajar dianggap aman. Bagi individu yang memiliki alergi terhadap MSG, sangat disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung micin. Selalu perhatikan asupan micin agar tetap sehat.