Namun, PSG membatalkan kesepakatan karena meminta harga transfer yang jauh lebih tinggi, yakni 338 juta poundsterling, dua kali lipat dari tawaran Liverpool.
BACA JUGA:Tips Merawat Lensa Kamera
BACA JUGA:Kembali, Puskesmas Buay Pemaca Berikan Obat Cacing ke Siswa Paud dan TK
Harga yang diminta PSG juga jauh lebih besar dibandingkan saat mereka mendatangkan Mbappe dari AS Monaco pada 2017, yang hanya sebesar 150 juta poundsterling.
Ketidaksepakatan ini membuat Mbappe kecewa dan menolak memperpanjang kontraknya dengan PSG.
PSG mencoba memperbaiki hubungan dengan Mbappe, termasuk menyanggupi keinginannya untuk mendatangkan Robert Lewandowski dan Bernardo Silva.
Mereka bahkan menawarkan kenaikan gaji yang signifikan agar Mbappe mau memperbarui kontraknya, namun usaha tersebut gagal karena Mbappe sudah terlanjur kecewa.
BACA JUGA:Gelar Senam Bersama hingga Pemeriksaan Kesehatan Gratis
BACA JUGA:Tim Rumah Bersama Heri Amalindo OKU Resmi Dukung MATAHATI
Pada Januari 2024, Mbappe diam-diam menjalin kesepakatan prakontrak dengan Real Madrid, yang akhirnya terwujud pada bursa transfer musim panas 2024, ketika ia resmi pindah ke Santiago Bernabeu.
PSG membantah laporan yang dimuat oleh L'Equipe terkait situasi tersebut. Dalam klarifikasinya kepada majalah French Football, PSG menyatakan bahwa tidak ada tawaran resmi dari Liverpool maupun Real Madrid untuk Mbappe.
Liverpool menarik diri setelah mengajukan proposal, sementara Real Madrid juga gagal mengajukan tawaran resmi. (*)
BACA JUGA:99 % Persen Lebih Penduduk OKU Timur Telah Terdaftar BPJS
BACA JUGA:Usai Apel Pagi Personel Polres OKU Mendadak Diperiksa Propam Polda Sumsel