OKU EKSPRES - Musim kemarau dan cuaca panas seperti ini memerlukan kewaspadaan ekstra, terutama bagi mereka yang sering beraktivitas di luar rumah.
Suhu ekstrem di musim kemarau dapat mengakibatkan berkurangnya pasokan air, yang berpotensi memicu munculnya penyakit yang disebabkan oleh kurangnya air bersih dan kontaminasi bakteri E. coli.
Penyakit-penyakit ini bisa menyerang siapa saja, tanpa memandang usia. Beberapa penyakit yang sering muncul di musim kemarau termasuk batuk, pilek, diare, muntaber, infeksi saluran napas atas, dan penyakit mata.
Untuk menjaga kesehatan dan menghindari penyakit yang rentan muncul selama musim kemarau, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, baik oleh mereka yang beraktivitas di luar rumah maupun di dalam rumah:
BACA JUGA:5 Minyak Baik untuk Kesehatan Jantung
BACA JUGA:Ribuan Peserta Ikuti Karnaval HUT RI ke-79
Konsumsi makanan bergizi seperti ikan, daging, ayam, hati, dan buah-buahan kaya serat untuk mendukung kesehatan tubuh.
Perbanyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi, yang lebih rentan terjadi di musim kemarau.
Hindari minuman es karena dapat menyebabkan pilek, sakit tenggorokan, serta menghambat kerja enzim yang penting untuk pencernaan makanan.
Lakukan olahraga ringan selama 30 menit setiap hari, yang dapat membantu mengurangi stres dan mencegah penyakit selama musim kemarau.
BACA JUGA:Temukan Banyak Izin Usaha Penangkaran Burung Walet Sudah Mati Sejak 2010
BACA JUGA:32,99 Hektar Lahan di OKU Timur Terbakar
Gunakan masker untuk melindungi diri dari debu dan asap, serta topi dan pakaian lengan panjang untuk menghindari paparan langsung sinar matahari.
Cukupi kebutuhan istirahat. National Sleep Foundation merekomendasikan durasi tidur untuk orang dewasa minimal tujuh jam per malam.
Istirahat yang cukup dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi serta penyakit lainnya.