JAKARTA - Olimpiade Paris 2024 membawa kebahagiaan tak hanya bagi para atlet peraih medali, tetapi juga untuk semua atlet yang berjuang di ajang tersebut.
Pemerintah Indonesia melalui Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa setiap atlet yang berpartisipasi di Olimpiade Paris 2024, baik yang meraih medali maupun tidak, akan mendapatkan bonus sebagai bentuk apresiasi.
Presiden Jokowi menegaskan bahwa para atlet yang tidak memperoleh medali akan menerima bonus sebesar Rp 250 juta.
"Rp 250 juta akan diberikan kepada atlet yang tidak meraih medali sebagai penghargaan dari pemerintah," ungkapnya.
BACA JUGA:Jamin ketersedian air bersih di Ibu Kota Nusantara
BACA JUGA:Lomba Panjat Pinang 79 Batang inisiatif dari Koran Sumatera Ekspres Siap Dilaksanakan
Penyerahan bonus ini dilakukan di Istana Merdeka, Jakarta, pada Kamis, 15 Agustus 2024, di mana Presiden Jokowi juga didampingi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo.
Besaran bonus ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan Olimpiade Tokyo 2020, di mana saat itu para atlet yang tidak meraih medali hanya menerima Rp 100 juta.
Presiden Jokowi berharap agar bonus ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk memotivasi dan meningkatkan prestasi para atlet.
Jokowi juga menambahkan bahwa bonus ini bertujuan untuk mendorong para atlet kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
BACA JUGA:AHY Terima Bintang Mahaputera Nararya, Kontribusi di Bidang Pertanahan
BACA JUGA:Perdana di Sumsel, Anggota DPRD OKU 2024-2029 Lakukan Pengucapan Sumpah dan Janji
Dalam Olimpiade Paris 2024, Indonesia berhasil meraih tiga medali, yang terdiri dari dua medali emas dan satu medali perunggu.
Medali emas diraih oleh Rizki Juniansyah dari cabang olahraga angkat besi dan Veddriq Leonardo dari cabang olahraga panjat tebing.
Sedangkan medali perunggu diraih oleh Gregoria Mariska Tunjung dari cabang olahraga bulu tangkis tunggal putri.