Ahmad Reza Wijaya Presiden Baru Sriwijaya FC, Siap Kembalikan Kejayaan Laskar Wong Kito

Sabtu 10 Aug 2024 - 20:03 WIB
Reporter : Novis
Editor : Gus Munir

PALEMBANG - Sriwijaya FC dengan kepercayaan diri tinggi jelang hadapi kompetisi Liga 2 2024/2025. 

Itu setelah tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut memiliki Presiden Klub baru. Yakni, Ahmad Reza Wijaya.

"Saya asli Palembang, saya makan pempek dan pindang setiap hari," ungkap Reza dengan nada bercanda dalam konferensi pers di Hotel Aston pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024. 

Meskipun lahir di Jakarta pada 26 Oktober 1969 dan banyak berkiprah di Jakarta, Reza menegaskan kecintaannya yang mendalam terhadap Sriwijaya FC.

BACA JUGA:Chelsea Dapatkan Samu Omorodion, Conor Gallagher Bergabung dengan Atletico

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Sebut Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Tertinggi di Sumatera dalam kegiatan FGD

"Jadi, tidak perlu meragukan komitmen saya terhadap Sriwijaya FC. Bagi saya, tim ini adalah kebanggaan," tegas Reza. 

Reza juga menyatakan tekadnya untuk mengembalikan kejayaan tim yang didirikan pada 23 Oktober 2024 tersebut.

Sebagai Presiden baru, Reza berjanji untuk memulihkan kembali kejayaan Sriwijaya FC dan meminta dukungan penuh dari semua pihak.

Reza juga mengungkapkan bahwa DIGI Olahraga Asia, yang memegang 69 persen saham tim, akan memastikan bahwa Sriwijaya FC tetap berada di Sumsel.

BACA JUGA:Anggota TNI Dikeroyok di Palembang, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

BACA JUGA:Warung Manisan Terbakar Kerugian Puluhan Juta Rupiah

"Konsep kami banyak, tapi yang jelas kami siap untuk mengembalikan kejayaan Sriwijaya FC," pungkas Reza. 

Saat ini persiapan tim Sriwijaya FC sudah mulai berjalan. Kompeisi pemain sudah mulai komplet. Bahkan, tim yang pernah meraih juara double winner tersebut sudah mulai menjalani latihan. (*)

BACA JUGA:Resep Melon Lime Squash: Kesegaran Tropis dalam Segelas Minuman

Kategori :

Terkait

Kamis 21 Nov 2024 - 20:42 WIB

Jadi Pusat Tontonan Warga

Kamis 21 Nov 2024 - 20:38 WIB

Butuh Penataan sejak Awal

Kamis 21 Nov 2024 - 20:35 WIB

Jalan Penghubung Dua Kabupaten Berlumpur