RLS di OKU Timur Masih Setara Kelas 2 SMP

Sabtu 18 May 2024 - 08:30 WIB
Reporter : Kholid
Editor : Gus Munir

MARTAPURA - Rata-rata lama sekolah (RLS) di Kabupaten OKU Timur saat ini hanya 8,0 tahun, setara dengan kelas 2 SMP. 

RLS merupakan rata-rata lama pendidikan penduduk berusia 15 tahun ke atas. Idealnya, RLS ini mencapai 9-12 tahun.

Jika RLS mencapai 9 tahun, berarti masyarakat OKU Timur telah menyelesaikan wajib belajar 9 tahun. Sedangkan, jika RLS mencapai 12 tahun, berarti seluruh masyarakat OKU Timur telah tamat SMA.

"Saat ini rata-rata berada di kelas 2 SMP. Targetnya, jika memungkinkan, rata-rata lama sekolah meningkat hingga setara dengan SMA," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur, Wakimin, pada Jumat, 17 Mei 2024.

BACA JUGA:1.500 Cyclist dari 17 Negara Siap Taklukkan Antangin Bromo KOM X

BACA JUGA:Beri Pembekalan Anggota, Antisipasi Ancaman Teror

Wakimin menjelaskan bahwa dengan RLS yang masih setara kelas 2 SMP ini, Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, memberikan dukungan kepada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di OKU Timur.

"Tujuannya untuk meningkatkan rata-rata lama sekolah, setidaknya dari tingkat SMP menjadi SMA," katanya.

Bantuan untuk PKBM tersebut meningkat pada tahun 2024, mencapai Rp 1 miliar per tahun.

Dengan dukungan ini, Pemkab OKU Timur mendorong masyarakat yang putus sekolah untuk mengikuti program paket A, B, dan C.

BACA JUGA:Cara Efektif Redakan Hidung Tersumbat

BACA JUGA:Sago Palm, Tanaman Cocok untuk Hiasan dan Mudah Perawatan

"Hal ini juga membutuhkan kesadaran dari masyarakat yang saat ini putus sekolah untuk bersama-sama menyelesaikan masalah ini," ungkap Wakimin.

Dalam proses paket A, B, dan C ini, masyarakat yang putus sekolah didaftarkan dalam data pokok pendidikan (dapodik), kemudian diberikan pembelajaran melalui PKBM, dan diikutsertakan dalam ujian.

Menurut Wakimin, banyak faktor yang menyebabkan putus sekolah, seperti kenakalan, kemalasan, kendala biaya, dan lainnya.

Kategori :