Namun demikian, temuan ini menegaskan perlunya penelitian lebih lanjut, regulasi yang lebih ketat terkait vaping, dan intervensi kesehatan masyarakat yang ditargetkan untuk mengurangi potensi bahaya penggunaan e-rokok, terutama di kalangan remaja. (*)
BACA JUGA:OKU Timur Sukses Raih WTP 12 Kali Berturut-Turut
BACA JUGA:Gencar Lakukan Pendataan Alat Berat
Kategori :