Dikritik Soal Kurikulum Merdeka, Begini Tanggapan Nadiem

Jumat 29 Mar 2024 - 09:52 WIB
Reporter : Eris
Editor : Gus munir

JAKARTA - Kurikulum Merdeka secara resmi diluncurkan tahun 2024 setelah dalam 4 tahun terakhir merupakan masa sosialisasi pada satuan pendidikan atau sekolah.

Jika masih ada pihak yang melontarkan kritik, Nadiem Makarim menjawabnya dengan santai. 

Menurutnya, Kurikulum Merdeka membuat para guru lebih kreatif dan belajar lebih menyenangkan. 

“Ujung-ujungnya simple, kami mau bikin kurikulum yang bikin murid dan guru senang belajar. Kurikulum yang membuat guru dan murid senang belajar,” tegasnya dalam pidatonya.

BACA JUGA:Tangkap 2 Pelaku Penganiaya Santri

BACA JUGA:Kasus Pembunuhan dibakar dan ditanam hidup-hidup, Keluarga Menuntut Cepat

Nadiem terharu dan mengapresiasi para guru yang bisa menaklukkan tantangan di lapangan.

Guru didorong memiliki kreativitas. 

“Kurikulum yang pro pada guru dan murid. Ada masa transisi 3 tahun,” jelasnya.

Bagi siapapun yang masing mengkritik, Nadiem Makarim meminta agar semua pihak mengecek data asesmen nasional dan rapor pendidikan yang terlihat terus mengalami peningkatan. 

“Bagi yang masih mengkritik, bagi yang belum siap, aduh lihat aja datanya. Semakin lama, fantastis. Signifikan. Dengan kurikulum merdeka, kelas jadi lebih hidup. Hal ini mengajarkan guru meniru aksi guru lainnya, ngerumpi bersama, berdebat, nyontek ide dalam kerangka kebaikan,” jelasnya. 

BACA JUGA:Penusukan Jemaah Tarawih di Masjid Darul Muttaqien Terjadi Tiba-tiba, Begini Kondisi Korban

BACA JUGA:APBN Surplus Rp22,8 Triliun

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus berupaya mendorong peningkatan kualitas pembelajaran bagi semua murid.

Salah satu bagian penting dalam mewujudkan hal ini adalah kurikulum yang menjawab tantangan zaman yang terus berkembang. 

Kategori :

Terpopuler

Sabtu 05 Oct 2024 - 22:20 WIB

Kembangkan Ekonomi Masyarakat Pedesaan

Sabtu 05 Oct 2024 - 20:20 WIB

Hari Gosip