Waspada Serangan Jantung: Penyebab, Faktor Risiko, dan Pentingnya Deteksi Dini

Senin 09 Jun 2025 - 12:27 WIB
Reporter : Hesti
Editor : Gus Munir

OKU EKSPRES - Sama halnya dengan organ tubuh lainnya, jantung juga memerlukan aliran darah yang kaya oksigen secara konstan agar dapat berfungsi dengan optimal.

Bila suplai oksigen terganggu, otot-otot jantung bisa mengalami kerusakan dan tidak mampu memompa darah ke seluruh tubuh secara efektif.

Salah satu kondisi serius yang berkaitan dengan gangguan suplai darah ke jantung adalah serangan jantung. Kondisi ini terjadi saat aliran darah ke otot jantung terhambat atau terputus, sehingga jaringan jantung kekurangan oksigen dan mulai rusak.

Penyebab Umum Terjadinya Serangan Jantung

Beberapa penyebab utama yang dapat memicu serangan jantung meliputi:

BACA JUGA:Mengenal Fungsi Jantung: Organ Kecil dengan Peran Vital bagi Kehidupan

BACA JUGA:Bukan Cuma Nyeri Dada! Ini Ciri-Ciri Penyakit Jantung yang Jarang Disadari

1. Penyakit Jantung Koroner

Ini merupakan penyebab paling umum dari serangan jantung. Penyakit jantung koroner terjadi saat satu atau lebih pembuluh darah koroner—pembuluh yang mengalirkan darah ke otot jantung—mengalami penyumbatan. Sumbatan ini biasanya disebabkan oleh penumpukan plak kolesterol (dikenal sebagai aterosklerosis) atau terbentuknya gumpalan darah.

2. Penggunaan NAPZA

Zat-zat seperti kokain, amfetamin, dan metamfetamin dapat menyebabkan penyempitan mendadak pada pembuluh darah koroner. Efek ini berpotensi memicu terjadinya serangan jantung, terutama bila dikonsumsi dalam dosis tinggi atau secara berulang.

3. Hipoksia (Kekurangan Oksigen dalam Darah)

Kondisi ini bisa muncul akibat gangguan pada paru-paru atau paparan zat beracun seperti karbon monoksida. Ketika kadar oksigen dalam darah menurun drastis, otot jantung tidak lagi menerima pasokan oksigen yang cukup, sehingga risiko serangan jantung meningkat.

Siapa yang Berisiko Terkena Serangan Jantung?

Karena erat kaitannya dengan penyakit jantung koroner, maka individu dengan faktor risiko penyakit tersebut juga memiliki kemungkinan lebih besar mengalami serangan jantung. Faktor-faktor risikonya antara lain:

Kategori :