OKU EKSPRES - Hormon antidiuretik (ADH) berperan penting dalam mengatur jumlah cairan yang dikeluarkan tubuh lewat urine, sesuai dengan kebutuhan cairan tubuh saat itu. Ketika tubuh membutuhkan lebih banyak cairan, ADH bekerja dengan mengurangi produksi urine agar cairan tetap terjaga.
Diabetes insipidus terjadi ketika tubuh kekurangan hormon ADH atau ketika fungsi hormon ini terganggu. Dengan kata lain, segala kondisi yang menyebabkan berkurangnya produksi atau gangguan fungsi ADH dapat memicu munculnya diabetes insipidus.
Berikut adalah penyebab diabetes insipidus berdasarkan klasifikasinya:
Diabetes Insipidus Kranial (Sentral)
Jenis ini muncul akibat kerusakan pada hipotalamus atau kelenjar pituitari, dua bagian otak yang bertanggung jawab memproduksi dan menyimpan ADH. Kerusakan ini menyebabkan hormon ADH tidak diproduksi atau disalurkan dengan baik. Penyebab umum kerusakan ini meliputi:
BACA JUGA:9 Tanaman Herbal Efektif untuk Mengendalikan Diabetes Secara Alami
BACA JUGA:Langkah Cerdas Cegah Diabetes dan Tetap Bugar Setiap Hari
Tumor otak
Cedera kepala serius
Operasi otak atau kelenjar pituitari
Kelainan genetik seperti sindrom Wolfram
Infeksi otak, seperti meningitis atau ensefalitis
Gangguan aliran darah atau oksigen ke otak, contohnya stroke atau tenggelam
Sekitar sepertiga kasus diabetes insipidus kranial tidak diketahui penyebabnya secara pasti (idiopatik), yang kemungkinan besar berkaitan dengan gangguan autoimun di mana sistem imun menyerang sel-sel yang memproduksi ADH.
Diabetes Insipidus Nefrogenik