Megi Ditemukan Tak Bernyawa Tergantung

Sabtu 26 Apr 2025 - 20:39 WIB
Reporter : Eris Munandar
Editor : Gus Munir

OKI - Warga Kampung Rentes RT 11 Desa Pedamaran VI, Kecamatan Pedamaran, OKI, dikejutkan dengan penemuan seorang pemuda bernama Megi (25) yang ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan pada Sabtu (26/4/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh neneknya, Eva (72), yang kemudian melapor ke pihak berwenang.

Kapolsek Pedamaran, Iptu Indra Gunawan, mengungkapkan bahwa jasad Megi ditemukan di bawah rumah oleh sang nenek.

"Saat melihat cucunya dalam kondisi tidak wajar, saksi menangis dan langsung memanggil Yudi, paman korban, yang tinggal di sebelah rumah. Mereka lalu melapor ke Polsek Pedamaran," jelasnya.

BACA JUGA:Korban Copet di Pasar Pagi Silaberanti Lapor Polisi

BACA JUGA:PSU Empat Lawang Selesai

Eva mengatakan, sebelum kejadian, Megi terlihat duduk di bawah rumah sambil merokok. Saya sempat menyuruh Megi mandi. Dia menjawab, Nanti, Nek, habis merokok saya mandi, ujar Eva menirukan ucapan terakhir cucunya. Setelah itu, Eva pergi mandi di sumur yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah.

Sekitar pukul 08.25 WIB, Eva memanggil Megi namun tidak mendapat jawaban. Ketika masuk ke bawah rumah, ia terkejut mendapati cucunya dalam kondisi mengenaskan dengan tali tambang nylon yang melilit pada kayu lantai rumah.

Menurut Eva, cucunya merupakan sosok pendiam dan tidak memiliki masalah yang diketahui oleh keluarga.

Tiga hari sebelum kejadian, Megi diketahui mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai motor karena menabrak kambing. Akibatnya, ia terjatuh dan mengalami luka pada bagian dagu. Namun, pihak keluarga menegaskan bahwa tidak ada masalah serius yang dialami Megi selain kejadian tersebut.

BACA JUGA:Penyebab dan Cara Mengatasi Hipertensi di Usia Muda

BACA JUGA:Waspada Sejak Dini Kanker Kolorektal Mengincar Gen Z

Mendapat laporan dari warga, aparat Polsek Pedamaran segera datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Petugas juga menurunkan jasad korban dan mengamankan barang bukti berupa tali tambang yang digunakan. Semua proses tersebut disaksikan oleh pihak keluarga dan perangkat desa.

Kategori :