Polisi Ungkap Misteri Kematian Siswa SMPN 26 Palembang

Misteri kematian Ibnu Nabil Shaki (13), siswa kelas VIII SMP Negeri 26 Palembang mulai terungkap.-Istimewa-

PALEMBANG- OKU EKSPRES.COM- Misteri kematian Ibnu Nabil Shaki (13), siswa kelas VIII SMP Negeri 26 Palembang mulai terungkap. Pihak kepolisian menyebut, kematian akibat kelalaian korban.

Korban meninggal usai terpeleset dan kepalanya terbentur waktu menyeberang parit di belakang sekolah, ungkap Kapolsek Sukarami, Kompol Alex Andriyan didampingi Kanit Reskrim AKP Ledi kepada awak media, Kamis (6/11) malam. 

Hal ini berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi. Dari dua fakta ini didapatkan bahwa korban meninggal murni kecelakaan dan kelalaian korban," tandasnya.

Diterangkannya, kejadian bermula saat korban dan tiga temannya keluar ke warung di belakang sekolah saat jam istirahat melalui sela-sela pagar tembok. Hanya saja, ketika itu ketahuan oleh warga dan ditegur warga kenapa keluar sekolah di jam pelajaran. 

BACA JUGA:Bukan Pembunuhan Berencana

BACA JUGA:Minta Polda Sumsel Usut Kasus Pembunuhan Anak Kades

" Karena panik, korban dan teman-temannya ini langsung berlari ke sekolah. Nahas ketika hendak melompati parit korban terpeleset dan kepalanya membentur batu yang ada di parit tersebut. Meski sempat dilihat berdiri dan berjalan, namun korban kembali terjatuh di parit," bebernya. 

Merasa heran korban tidak masuk ke dalam kelas setelah jam istirahat berakhir, seorang guru lantas mengecek ke belakang sekolah. Ternyata korban sudah tersungkur berjarak lima meter dari lokasi pertama terjatuh dan wajahnya tergenang air. 

Ketika itu, korban langsung dibawa ke RS namun korban sudah meninggal terlebih dahulu. Korban sendiri sudah dikuburkan keluarga di TPU Soak Simpur. Kita pastikan korban tadi meninggal bukan akibat tindak pidana, tapi kecelakaan atau kelalaian sendiri korban," pungkasnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan