BACA JUGA:Honor Magic V3 Resmi Hadir di Indonesia, Tawarkan Desain Tipis dan Performa Premium
4. Mengurangi Kecemasan dan Stres
Tingginya kandungan triptofan, yaitu asam amino yang berperan dalam produksi serotonin, menjadikan biji labu kuning sebagai pilihan alami untuk meredakan stres dan kecemasan.
5. Menjaga Daya Tahan Tubuh
Kandungan antioksidan dalam biji labu kuning juga berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
6. Menjaga Kesehatan Jantung dan Hati
Biji labu kuning mengandung omega-3 yang membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol jahat, mencegah pembentukan plak di pembuluh darah, serta meningkatkan fungsi sirkulasi darah.
7. Mengurangi Risiko Osteoporosis pada Wanita Menopause
Kandungan fitoestrogen dalam biji labu kuning memiliki efek yang menyerupai hormon estrogen dalam tubuh, sehingga dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, terutama pada wanita setelah menopause.
BACA JUGA:Tecno Perkenalkan Kacamata Pintar Pertamanya, AI Glasses dan AI Glasses Pro, Jelang MWC 2025
BACA JUGA:Upin & Ipin Universe Game Open-World Pertama yang Hadirkan Kampung Durian Runtuh ke Dunia Virtual
8. Membantu Mencegah Pertumbuhan Sel Kanker
Fitoestrogen dalam biji labu kuning juga dikaitkan dengan kemampuannya dalam menekan hormon yang berhubungan dengan pertumbuhan sel tumor, sehingga berpotensi mengurangi risiko kanker.
9. Memiliki Efek Antiinflamasi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji labu kuning dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, termasuk peradangan yang terjadi pada penderita artritis.
10. Potensi dalam Mengatasi Beberapa Penyakit