BACA JUGA:Dorong Pejabat yang Baru Dilantik Berinovasi
BACA JUGA:Ditagih Uang Sewa Mobil, Raja Bacok Penyewa dan Rekannya
Cuci bersih beras ketan yang telah direndam, lalu tiriskan. Masak ketan di wajan bersama santan cair, garam, dan 5 lembar daun pandan hingga santan menyusut. Kukus ketan hingga matang.
Di wajan terpisah, masak santan kental, gula merah, gula pasir, dan 5 lembar daun pandan hingga mendidih dan gula larut. Saring campuran tersebut.
Masukkan kembali cairan santan dan gula ke wajan anti-lengket, tambahkan sedikit vanili bubuk, lalu masak hingga mengental.
Campurkan ketan kukus ke dalam wajan, aduk hingga merata dan butiran ketan terlihat menyatu.
BACA JUGA:Gelapkan Sepeda Motor dengan Modus Meminjam Sebentar
BACA JUGA:Kejari – Bappenda OKU Pulihkan Keuangan Daerah dari Pajak Sebesar Rp 8.449.651.388
Tips Membuat Wajik Ketan yang Sempurna
Gunakan Bahan Berkualitas: Pilih beras ketan yang masih segar dan mengandung pati cukup tinggi. Pastikan gula merah memiliki warna cokelat pekat untuk rasa yang lebih kaya.
Tekstur yang Pas: Ketan harus matang sempurna—tidak terlalu lembek atau keras, agar wajik tetap padat namun lembut saat disantap.
Manfaatkan Daun Pandan: Daun pandan segar akan memberikan aroma harum yang khas. Agar lebih praktis, ikat daun pandan sebelum digunakan.
Penyimpanan yang Benar: Simpan wajik di wadah kedap udara agar tahan lebih lama. Hindari menyimpannya di tempat lembap atau terkena sinar matahari langsung.
BACA JUGA:Perusuh Bocor
BACA JUGA:Produktivitas Kopi Bakal Ditingkatkan
Eksperimen dengan Rasa: Selain menggunakan gula merah, Anda juga bisa mencoba bahan lain seperti gula aren, kacang, atau buah kering untuk variasi rasa.