Bahaya yang Mengancam Kesehatan di Balik Kenikmatan Gorengan

Senin 16 Dec 2024 - 14:18 WIB
Reporter : Hesti
Editor : Gus Munir

OKU EKSPRES - Gorengan adalah makanan yang populer karena rasa gurih dan tekstur renyahnya yang menggugah selera. Namun, konsumsi gorengan secara berlebihan dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan.

Berikut adalah beberapa risiko yang perlu Anda pertimbangkan sebelum mengonsumsi gorengan terlalu sering:

1. Kualitas Minyak yang Buruk

Tidak semua gorengan dimasak dengan minyak baru. Banyak gorengan yang menggunakan minyak bekas pakai, yang sering kali sudah mengalami penurunan kualitas.

Minyak yang dipanaskan berulang kali dapat berubah menjadi coklat kehitaman, menandakan kerusakan pada minyak tersebut.

BACA JUGA:Diet Telur Rebus: Cara Cepat Turunkan Berat Badan dengan Membatasi Karbohidrat

BACA JUGA:Sharp Aquos R9 Resmi Hadir di Indonesia, Performa Tinggi dengan Snapdragon 7+ Gen 3

2. Radikal Bebas dari Minyak Rusak

Minyak yang rusak akibat sering dipanaskan berisiko menghasilkan radikal bebas. Zat ini dapat merusak sel-sel tubuh dan meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

3. Penambahan Asupan Lemak Trans

Gorengan mengandung lemak trans, yang terbentuk ketika minyak dipanaskan pada suhu tinggi. Lemak ini sulit dicerna oleh tubuh dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, kanker, diabetes tipe 2, dan obesitas.

4. Peningkatan Asupan Lemak Secara Drastis

Gorengan yang bertepung menyerap minyak dalam jumlah besar, sehingga kandungan lemaknya meningkat. Meskipun lemak bukanlah musuh tubuh, konsumsi lemak berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan lainnya.

5. Meningkatkan Kadar Kolesterol

Kebiasaan makan gorengan berisiko meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL), yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Kategori :