Waspada Pneumonia pada Anak: Kenali Gejala dan Penanganannya

Ilustrasi Pneumonia pada Anak -alodokter-
OKU EKSPRES COM- Paru-paru basah, atau dalam istilah medis dikenal sebagai pneumonia, adalah kondisi infeksi pada satu atau kedua paru-paru akibat serangan virus maupun bakteri. Siapa saja dapat terkena penyakit ini, mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa. Batuk dan flu yang tak kunjung sembuh pun dapat membuat paru-paru rentan teriritasi sehingga memudahkan kuman penyebab pneumonia masuk dan berkembang.
Pada kondisi paru-paru yang sehat, udara kaya oksigen akan disalurkan melalui saluran pernapasan hingga mencapai alveoli — kantung udara kecil berjumlah sekitar 600 juta yang berada di dalam paru-paru. Di sinilah oksigen diserap masuk ke pembuluh kapiler, lalu diedarkan ke seluruh tubuh oleh sel darah merah.
Namun, saat paru-paru terinfeksi pneumonia, timbunan lendir akan menghalangi jalur udara menuju alveoli. Akibatnya, pertukaran oksigen menjadi tidak optimal dan tubuh kekurangan oksigen.
Ciri-Ciri Paru-Paru Basah pada Anak
Gejala pneumonia pada anak dapat berbeda-beda, tergantung daya tahan tubuh masing-masing. Meski demikian, beberapa tanda umum paru-paru basah akibat infeksi bakteri antara lain:
BACA JUGA:Diet Paru-Paru: Cara Pintar Lindungi Paru-Paru dari Polusi Kota
BACA JUGA:Benarkah Angin Malam Sebabkan Paru-Paru Basah? Ini Fakta Medisnya!
Batuk berdahak, dengan warna dahak kehijauan atau bercampur darah
Demam tinggi
Sesak napas
Nyeri di bagian dada
Badan mudah lelah dan lemas
Mual atau muntah
Diare