Siagakan Ribuan Personil Antisipasi Bencana

PERIKSA: Pj Gubernur Sumsel, Dr Agus Fatoni memeriksa peralatan pada apel siaga bencana di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang pada Kamis, 23 November 2023. -FOTO: NABA---

PALEMBANG -Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) telah menyiapkan ribuan personel dan peralatan guna menghadapi potensi bencana seperti banjir dan tanah longsor selama musim hujan.

Dalam rangka mengantisipasi dampak buruk cuaca ekstrem di Provinsi Sumsel, Pemprov Sumsel menggelar Apel Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Penanggulangan Bencana Banjir dan Tanah Longsor Sumsel Tahun 2023. 

Apel kesiapsiagaan, yang dipimpin langsung oleh Plt. Gubernur Sumsel, Dr. Agus Fatoni, berlangsung di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang pada Kamis, 23 November 2023.

Dr. Agus Fatoni, dalam keterangannya kepada awak media, menyampaikan bahwa musim hujan ini dapat membawa potensi bencana, terutama longsor dan banjir. 

BACA JUGA:Oknum Guru Diduga Lecehkan Murid

Untuk mengatasi hal ini, sebanyak 1.000 personel dari berbagai sektor, termasuk BPBD, Kepolisian, TNI, instansi terkait, dan relawan pemuda di daerah rawan bencana, telah dipersiapkan.

"Pemprov Sumsel juga telah melakukan pemetaan wilayah yang berpotensi mengalami bencana guna meningkatkan upaya antisipasi," tambahnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, M. Iqbal Alisyahbana, menjelaskan bahwa telah dilakukan pemetaan daerah rawan bencana pada musim hujan.

Termasuk wilayah seperti Empat Lawang, Pagar Alam, Lahat, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Selatan, OKU Timur, Musi Rawas (Mura), Muratara, dan Lubuk Linggau.

BACA JUGA:Ribuan Kades Geruduk Gedung DPR RI

Iqbal menyoroti kerentanan yang terlihat dari letak geografis dan dampak kematian banyak tumbuhan selama musim kemarau akibat El Nino. 

Hal ini perlu diantisipasi karena tumbuhan memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem alam.

"Pemberitahuan ini telah disampaikan kepada Kabupaten/Kota, dan kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah antisipasi dalam menghadapi musim hujan sesuai dengan peringatan yang dikeluarkan oleh BMKG," ungkapnya.

Dalam hal alokasi anggaran untuk mengantisipasi bencana alam, Iqbal menyebutkan bahwa anggaran disesuaikan dengan kondisi di setiap wilayah. 

Tag
Share