Air Putih dan Water Fasting, Rahasia Sehat dan Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Ilustrasi minum air putih setelah makan. -Foto: Svetlanasokolova/ FREEPIK-Hesti
OKU EKSPRES - Air putih dianggap sebagai minuman yang paling sehat karena tidak mengandung kalori sama sekali.
Konsumsi air putih sangat penting untuk kesehatan karena membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Sekitar 70% dari tubuh orang dewasa terdiri dari air, sedangkan pada bayi, jumlahnya mencapai 80%. Pada orang lanjut usia, persentase air dalam tubuh menurun menjadi sekitar 50%.
Karena air putih tidak mengandung kalori, minuman ini sering dipilih untuk mengatasi rasa haus dan menjadi pilihan utama bagi mereka yang menjalani program diet.
BACA JUGA:Jelang Lawan Indonesia, Mancini Fokus Eksekusi Set Piece
BACA JUGA:Lawan Arab Saudi, Timnas Indonesia Usung Optimisme Tinggi
Salah satu metode diet yang melibatkan air putih adalah water fasting atau puasa air. Water fasting mengharuskan seseorang hanya mengonsumsi air putih tanpa makanan atau minuman lainnya.
Metode ini populer di kalangan mereka yang ingin menurunkan berat badan karena dianggap efektif.
Umumnya, water fasting dilakukan selama 24 hingga 72 jam, namun sebaiknya tidak dilakukan lebih lama tanpa pengawasan ahli kesehatan.
Berikut adalah beberapa manfaat dan risiko dari water fasting:
BACA JUGA:Fuji Siap Hadir di Persidangan
BACA JUGA:Optimistis Film Horor “Kolong Wewe” Bisa Menarik Perhatian Penonton
Manfaat Water Fasting:
- Meningkatkan Autofagi